Jabar kiblat taekwondo di Indonesia

Senin, 08 Juli 2013 - 12:33 WIB
Jabar kiblat taekwondo di Indonesia
Jabar kiblat taekwondo di Indonesia
A A A
Sindonews.com - Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) Jawa Barat periode 2013-2017, Benny R. Gautama, memiliki misi khusus. Dia bertekad menjadikan Jabar sebagai kiblat taekwondo nasional.

Benny terpilih sebagai ketum baru melalu Musyawarah Provinsi (Musorprov) VII TI Jabar 2013 di Maja House, Cihideung, Bandung 5-6 Juni 2013. Dia menuturkan, meski sebelumnya lama mengurus klub basket Garuda Panasia Bandung, namun saat ini ia akan berupaya mengemban amanah sebagai Ketua Pengprov TI Jabar dengan profesional.

''Dulu saya lama di basket, dan ini sangat berbeda tentunya dengan cabor bela diri. Namun, meskipun begitu saya akan berusaha seprofesional mungkin untuk mengemban amanah sebagai Ketua Pengprov TI Jabar. Memang cukup berat, tapi harus dilaksanakan,”tuturnya.

Ia mengaku, selama 30 hari ke depan pihaknya masih akan membicarakan kepengurusan beserta program yang akan dilakukan selama ia menjabat nanti. Menurut Benny, untuk program yang akan dilakukan nanti, ia akan melanjutkan program dari kepengurusan sebelumnya.

Namun meskipun begitu, ia juga akan menyiapkan program-program baru yang mendukung untuk kemajuan taekwondo Jabar ke depan. ''Saya akan terus koordinasi dengan kepengurusan sebelumnya. Saya akan meneruskan program yang ada sebelumnya. Tentunya akan membuat program-program jitu untuk membangkitkan dan meningkatkan prestasi taekwondo Jabar supaya menjadi kiblat di Indonesia,”ungkapnya.

Dia juga mengaku, akan membuat program terstruktur, dari mulai program triwulan, satu semesteran dan program tahunan. Menurutnya, pondasi atlet nasional adalah atlet daerah. Untuk itu, ia akan membuat maping terhadap atlet-atlet potensial di Jabar.

''Ya, ke depan program-program itu akan terstruktur dengan baik. apalagi untuk peningkatan prestasi taekwondo, dimana pondasi atlet nasional adalah atlet daerah. untuk itu nanti aka nada maping terhadap atlet Jabar yang potensial. Pembinaan juga akan terus dikembangkan,”ujarnya.

Dia meinlai, pembinaan serta kualitas atlet daera di Jabar sudah mulai merata. Sehingga itu menjadi poin lebih bagi dirinya untuk menjadikan Jabar sebagai kiblat taekwondo nasionla. Apalagi taekwondoin Jabar saat ini mendominasi Pelatnas di Jakarta.

Benny menilai, latihan tanpa kejuaraan pasti membosankan. Untuk itu, ia berkomitmen untuk memperbanyak kejuaraan bagi para atlet. Ia bertekad untuk bisa membuat kejuaraan seperti pra kejurnas, invitasi terbatas dan kejuaraan seperti halnya inter island cup di Jabar.

''Minimal ada tiga kejuaraan skala nasional yang bisa dilakukan, selain itu kejuaraan-kejuaraan tambahan untuk mengimbangi latihan para atlet selama pembinaan. Saya juga bertekad untuk membuat kejuaraan semacam inter island cup di Jabar untuk cabor ini. ini merupakan terobosan yang akan saya lakukan,”tegasnya.

Selain untuk peningkatan prestasi atlet, ia juga akan meningkatkan kualitas pelatih dan perangkat pertandingan untuk cabor asal Korea Selatan ini. karena selain atlet, pengurus dari taekwondo Jabar juga banyak yang digunakan di nasional.

''Selain peningkatan prestasi atlet, wasit dan juga tentunya pelatih akan menjadi garapan kami ke depan. Terlebih untuk persiapan pra porda dan porda yang terdekat,”ujarnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5067 seconds (0.1#10.140)