Raikkonen ragukan masa depannya di Lotus
A
A
A
Sindonews.com – Pembalap formula one (F1) Kimi Raikkonen masih belum yakin akan masa depannya di Tim Lotus. Namanya disebut-sebut menjadi kandidat untuk menggantikan Mark Webber di Tim Red Bull musim depan.
Webber sendiri sudah memutuskan pada bulan lalu akan berhenti dari balapan di akhir musim ini bersama mobil Porsche yang dikendarainya.
Nama Raikkonen muncul menjadi kandidat lantaran juara dunia tahun 2007 itu juga masih belum berkomitmen untuk masa depannya di Lotus.”
“Ini tergantung banyak faktor. Apapun keputusannya mungkin terdengar bodoh buat orang lain tapi itu justru bagi saya yang terbaik. Saya belum tahu apa yang akan terjadi, kita harus menantinya,” ujar Raikkonen dilansir stuff, Jumat (26/7/2013).
Selain Raikkonen, nama lain yang masuk menjadi kandidat pengganti Webber adalah pembalap Australia Daniel Ricciardo dan Jean Eric Vergne dari Tim Toro Rosso.
Masa depan Raikkonen akan sangat tergantung seberapa kompetitif Tim Lotus pada balapan musiim depan.
“Semua ini tergantung banyak hal mulai dari dalam lintasan sampai luar lintasan balap. Pada dasarnya semuanya harus merasa bagus. Sama sekali tidak ada jaminan akan menjadi salah satu yang baik dalam jangka panjang. Anda hidup dengan pilihan,” tambahnya.
Webber sendiri sudah memutuskan pada bulan lalu akan berhenti dari balapan di akhir musim ini bersama mobil Porsche yang dikendarainya.
Nama Raikkonen muncul menjadi kandidat lantaran juara dunia tahun 2007 itu juga masih belum berkomitmen untuk masa depannya di Lotus.”
“Ini tergantung banyak faktor. Apapun keputusannya mungkin terdengar bodoh buat orang lain tapi itu justru bagi saya yang terbaik. Saya belum tahu apa yang akan terjadi, kita harus menantinya,” ujar Raikkonen dilansir stuff, Jumat (26/7/2013).
Selain Raikkonen, nama lain yang masuk menjadi kandidat pengganti Webber adalah pembalap Australia Daniel Ricciardo dan Jean Eric Vergne dari Tim Toro Rosso.
Masa depan Raikkonen akan sangat tergantung seberapa kompetitif Tim Lotus pada balapan musiim depan.
“Semua ini tergantung banyak hal mulai dari dalam lintasan sampai luar lintasan balap. Pada dasarnya semuanya harus merasa bagus. Sama sekali tidak ada jaminan akan menjadi salah satu yang baik dalam jangka panjang. Anda hidup dengan pilihan,” tambahnya.
(irc)