Pemain PBR melayat Camara di rumah duka
A
A
A
Sindonews.com - Para pemain Pelita Bandung Raya (PBR) melayat jenazah Abdoulaye Sekou Camara di Rumah Duka Santo Borromeus di Jalan Suryakencana, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/7/2013).
Sebagian pemain datang lebih dulu seperti Rizky Pellu, Leonard Tupamahu, dan Marwan Sayedeh. Sedangkan mayoritas pemain datang belakanggan secara rombongan sekira pukul 12.20 WIB.
Wajah duka terpancar dari para pemain PBR. Begitu tiba di lokasi, para pemain langsung melihat jenazah Camara. Sebagian pemain bahkan melakukan salat jenazah di dekat jenazah Camara.
Setelah melihat Camara, para pemain duduk di kursi yang sudah disediakan di lokasi. Di sekitar lokasi terlihat dipasang dua kain kanvas ukuran sekira 1x0,5 meter.
Di bagian atas kanvas terpampang foto Camara plus tulisan 'In Memoriam Sekou Camara (1985-2013)'. Para pengunjung pun satu per satu menandatangani kanvas itu dan menyampaikan pesan terakhir.
Sementara itu, Chief Executive Officer PT Kreasi Performa Pasundan, Marco Gracia Paolo, rencananya akan menggelar konferensi pers sekira pukul 11.00 WIB hari ini. Tapi hingga pukul 12.40 WIB yang bersangkutan belum datang. Belum diketahui kapan jenazah Camara akan dibawa ke kampung halamannya di Mali.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sekou Camara meninggal akibat serangan jatung ketika menjalani sesi latihan di Stadion Siliwangi, Sabtu malam (27/7/2013) sekitar pukul 23.00. Meski sempat dilarikan ke RS Halmahera yang terletak tak jauh dari Stadion Siliwangi, nyawanya tak tertolong dan dinyataka meninggal pada
Sebagian pemain datang lebih dulu seperti Rizky Pellu, Leonard Tupamahu, dan Marwan Sayedeh. Sedangkan mayoritas pemain datang belakanggan secara rombongan sekira pukul 12.20 WIB.
Wajah duka terpancar dari para pemain PBR. Begitu tiba di lokasi, para pemain langsung melihat jenazah Camara. Sebagian pemain bahkan melakukan salat jenazah di dekat jenazah Camara.
Setelah melihat Camara, para pemain duduk di kursi yang sudah disediakan di lokasi. Di sekitar lokasi terlihat dipasang dua kain kanvas ukuran sekira 1x0,5 meter.
Di bagian atas kanvas terpampang foto Camara plus tulisan 'In Memoriam Sekou Camara (1985-2013)'. Para pengunjung pun satu per satu menandatangani kanvas itu dan menyampaikan pesan terakhir.
Sementara itu, Chief Executive Officer PT Kreasi Performa Pasundan, Marco Gracia Paolo, rencananya akan menggelar konferensi pers sekira pukul 11.00 WIB hari ini. Tapi hingga pukul 12.40 WIB yang bersangkutan belum datang. Belum diketahui kapan jenazah Camara akan dibawa ke kampung halamannya di Mali.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sekou Camara meninggal akibat serangan jatung ketika menjalani sesi latihan di Stadion Siliwangi, Sabtu malam (27/7/2013) sekitar pukul 23.00. Meski sempat dilarikan ke RS Halmahera yang terletak tak jauh dari Stadion Siliwangi, nyawanya tak tertolong dan dinyataka meninggal pada
(wbs)