Rahmat-Abanda bersaing masuk tim inti

Senin, 02 September 2013 - 07:03 WIB
Rahmat-Abanda bersaing...
Rahmat-Abanda bersaing masuk tim inti
A A A
Sindonews.com -- Dua Straiker PSM M Rahmat dan Abanda Rahman terus memperlihatkan perfoma terbaiknya, untuk masuk ditim inti pada putaran kedua kompetisi Indonesia Primer League (IPL) yang diagendakan bergulir pada Rabu (04/09) mendatang.

Kedua straiker tersebut sama-sama memiliki ketajaman dilini depan skuad. Juga memiliki kemampuan berbeda dalam mengola sikulit bundal saat berada di lapangan. M Rahmat yang saat ini sudah pulih dari operasi cedera lutut sejak enam bulan lalu kembali memanaskan persainagan untuk masuk jadi tandem Andi Oddang, sementara Abanda Rahman stariker muda yang baru saja diboyong dari Persepar Palangkaraya ke Makassar.

Pada dua laga uji coba terakhir, memang Rahmat lebih banyak memasukkan sikulit gol ke gawang lawan ketimbang Abanda, seperti saat melawan PLPP diklat sepak bola Makassar Rahmat berhasil memasukkaln dua gol pada gawang lawan, sementara Abanda hanya satu gol. Terakhir pada laga uji coba ketiga saat melawan Barca FC Rahmat berhasil mencetak satu gol penyeimbang buat PSM meski hanya masuk pada babak kedua, sementara Abanda tidak bisa mencatatkan namanya dipapan skor, padahal turun sebagai starter.

Memang di PSM hanya ada lima straiker, Andi Oddang yang selalu menjadi straiker target, Qifli Tamara dan Kaharuddin selalu mengisi posisi sebagai winger di bagian kanan dan kiri pertahanan lawan. Sementara dua straiker lainnya yakni M Rahmat dan Abanda biasa dipasang berduet dengan Oddang di lini tengah. Namun hingga saat ini klub besutan Imran Amirullah tersebut masih mencari formasi yang baik untuk skuadnya.

Abanda Rahman yang dikonfirmasi mengenai tandem Oddang di lini tengah pada putaran kedua dan kesempatan masuk sebagai pemain inti mengatakan, dirinya sangat siap dengan hal tersebut. "Harus siap, apapun alasannya harus diap lahir batin, bersaing sehat saja biar pelatih yang menilainya," kata mantan pemain tim nasional Indonesia ini.

Meski demikian, pemuda berusia 22 tahun tersebut mengungkapkan, pada laga uji coba yang ketiga dirinya tidak bisa bermain fokus hingga belum bisa mencatatkan namanya pada papan skor. "Ini disebabkan karena pemimpin pertandingan tidak fair play, saya selalu dijatuhkan di kotak pinalti tapi tidak mendapatkan hadia, dan juga lawan selalu tekel pemain PSM," ujarnya.

Dengan begitu, lanjut pemain baru PSM ini, permainan tim jadi terpengaruh karena lawan terus melakukan permainan keras yang berlebihan saat menjalani pertandingan. "Tapi itu tidak apa-apa, tim pelatih dan kami tetap fokus sama kompetisi IPL dan kemarin (laga ujicoba) bukanlah target kami. Insyaalah ke depan kami lebih baik lagi," paparnya.

Pada laga uji coba melawan Barca FC PSM ditahan imbang dengan skor 2-2 dan straiker yang baru direkrut klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan ini belum bisa mencetak gol. Dan gol penyeimbang buat PSM lahir dari kaki M Rahmat sebagai pemain pengganti yang masuk mengganikan Abanda di pertengahan babak kedua.

M Rahmat, staiker PSM mengatakan terkait kesiapan dirinya untuk masuk ditim inti memang sudah dipersiapkan selama ini dengan melakukan latihan secara intens, apalagi sebelumnya dirinya melakukan operasi lutut dan terus menghilangkan trauma pada pertandingan. "Yang pastinya saya terus melakukan latihan serius untuk bisa mengembalikan kondisi terbaik saya dan bisa dipercaya masuk sebagai tim inti," ujar dia.

Pemuda kelahiran Kabupaten Takalar ini juga mengungkapkan, main atau tidaknya dirinya pada pertandingan itu semua diserahkan oleh tim kepelatihan, tugas dia lanjutnya, hanya terus melakukan latihan sebaik mungkin. "Soal Persaingan itu normal. Tugas kita hanya latihan biar pelatih yang memilih siapa yang akan dimainkan," papar pemain bernomor punggung 11 ini.

Sementara itu, tim kepelatihan terus mencari formasi yang baik buat skuadnya, baik itu di lini depan, tengah dan belakang tim. Terkhusus untuk lini depan Imran sudah memiliki banyak opsi. Terlihat pada tiga laga uji coba yang dilakukan pada jeda kompetisi IPL musim ini Imran sebagai pelatih sementara PSM kerap memainkan seluruh straikernya, dan mencoba tim inti dan tim pelapis pada pertandingan. "Kami masih mencari formasi yang baik untuk tim, pada putaran kedua nantinya," kata Imran yang juga mantan pemain PSM ini.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8129 seconds (0.1#10.140)