Garuda muda langsung attack Tebuan
A
A
A
Sindonews.com - Kemenangan di laga perdana jadi incaran tim nasional (timnas) U-19, saat ditantang Brunei Darussalam di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Selasa sore (10/9). Kemenangan yang berarti tiga poin, sangatlah penting mengingat tim Garuda muda memiliki target juara dipergelaran tersebut.
Kembali bertindak sebagai tuan rumah di Piala AFF U-19 setelah sebelumnya di tahun 2005, target juara langsung diusung timnas U-19. Untuk itulah, kemenangan di pertandingan perdana kontra Tebuan, julukan timnas Brunei Darussalam, menjadi sangat penting bagi tim besutan Indra Sjafri tersebut.
Apalagi, Brunei terhitung lawan teringan timnas U-19 di Grup B selain Myanmar. Karena lawan-lawan lain Evan Dimas dkk di grup tersebut selain Brunei dan Myanmar, tergolong memiliki kekuatan yang sepadan dengan tim Garuda Muda seperti contohnya Malaysia, Vietnam, dan juga Thailand. Dimana negara-negara tersebut, juga hitungannya sebagai tim-tim yang juga jadi unggulan.
"Dari daftar 20 nama yang masuk kedalam skuad timnas U-19, semuanya dalam kondisi siap tempur. Tidak ada satu pun, pemain yang memiliki kendala. Seperti contohnya cedera. Kami pun mengincar kemenangan di pertandingan pertama kami," ungkap Indra, saat dihubungi wartawan.
Walau kemenangan jadi incaran timnas U-19, Indra mengaku jika dirinya belum banyak mendapat informasi soal kekuatan Brunei Darussalam yang berlaga di Piala AFF U-19. Hal itu diakui pelatih kelahiran Padang, Sumatera Barat, tersebut, berbeda dengan informasi yang didapatkan tim kepelatihan timnas U-19 dari lawan-lawannya di Grup B.
"Dari negara-negara yang satu grup dengan kami, malahan hanya kekuatan Brunei Darussalam yang belum kami ketahui secara pasti. Hal itu berbeda dengan negara-negara lainnya di Grup B yang sempat kami pantau. Maka dari itu, kami akan tetap mewaspadai kekuatan Brunei Darussalam," paparnya.
Meski begitu, Indra tetap menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk bermain menyerang. Dan strategi apa yang akan diterapkan tim kepelatihan timnas U-19 menurut Indra, sudah diterapkannya dalam beberapa latihan terakhir yang dijalani para punggawa tim Garuda Muda.
"Melawan Brunei Darussalam apa yang akan difokuskan tim kami? Kami sendiri memang sudah merancang cara bermain yang lebih menyerang nantinya saat bertemu Brunei Darussalam. Karena kami paham sekali, pertandingan pertama sangatlah menentukan," tutur Indra.
Adapun satu hal yang membuat keyakinan Indra meninggi atas peluang timnas U-19 di ajang Piala AFF kali ini, setelah anak-anak asuhnya mampu menahan imbang, 0-0, Uni Emirat Arab (UEA) dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Shah Alam, Kuala Lumpur, Malaysia, 22 Agustus yang lalu. Dimana laga uji coba itu sendiri, adalah salah satu dari sembilan pertandingan pemanasan timnas U-19 sebelum berlaga diajang tahunan tersebut.
"Kami bisa menahan imbang UEA, 0-0, padahal UAE sendiri mampu mangalahkan Singapura, 4-0, dan juga berhasil menang besar Malaysia, 5-2. Dari apa yang kami lihat disini, kami telah mendapatkan seperti apa gambaran tim. Walaupun memang pada akhirnya, kami gagal berujicoba dengan Timor Leste," tutup Indra.
Perkiraan Susunan Pemain ;
Indonesia (4-4-2) :
Ravi Murdianto; Putu Gede Juni Antara, Hansamu Yama Pranata, Muhamad Sahrul Kurniawan, Febly Gushendra; Muhammad Hargianto, Hendra Sandi Gunawan, Alqomar Tehupelasury, Evan Dimas Darmono; Muhammad Dimas Drajad, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh
Pelatih ; Indra Sjafri
Kembali bertindak sebagai tuan rumah di Piala AFF U-19 setelah sebelumnya di tahun 2005, target juara langsung diusung timnas U-19. Untuk itulah, kemenangan di pertandingan perdana kontra Tebuan, julukan timnas Brunei Darussalam, menjadi sangat penting bagi tim besutan Indra Sjafri tersebut.
Apalagi, Brunei terhitung lawan teringan timnas U-19 di Grup B selain Myanmar. Karena lawan-lawan lain Evan Dimas dkk di grup tersebut selain Brunei dan Myanmar, tergolong memiliki kekuatan yang sepadan dengan tim Garuda Muda seperti contohnya Malaysia, Vietnam, dan juga Thailand. Dimana negara-negara tersebut, juga hitungannya sebagai tim-tim yang juga jadi unggulan.
"Dari daftar 20 nama yang masuk kedalam skuad timnas U-19, semuanya dalam kondisi siap tempur. Tidak ada satu pun, pemain yang memiliki kendala. Seperti contohnya cedera. Kami pun mengincar kemenangan di pertandingan pertama kami," ungkap Indra, saat dihubungi wartawan.
Walau kemenangan jadi incaran timnas U-19, Indra mengaku jika dirinya belum banyak mendapat informasi soal kekuatan Brunei Darussalam yang berlaga di Piala AFF U-19. Hal itu diakui pelatih kelahiran Padang, Sumatera Barat, tersebut, berbeda dengan informasi yang didapatkan tim kepelatihan timnas U-19 dari lawan-lawannya di Grup B.
"Dari negara-negara yang satu grup dengan kami, malahan hanya kekuatan Brunei Darussalam yang belum kami ketahui secara pasti. Hal itu berbeda dengan negara-negara lainnya di Grup B yang sempat kami pantau. Maka dari itu, kami akan tetap mewaspadai kekuatan Brunei Darussalam," paparnya.
Meski begitu, Indra tetap menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk bermain menyerang. Dan strategi apa yang akan diterapkan tim kepelatihan timnas U-19 menurut Indra, sudah diterapkannya dalam beberapa latihan terakhir yang dijalani para punggawa tim Garuda Muda.
"Melawan Brunei Darussalam apa yang akan difokuskan tim kami? Kami sendiri memang sudah merancang cara bermain yang lebih menyerang nantinya saat bertemu Brunei Darussalam. Karena kami paham sekali, pertandingan pertama sangatlah menentukan," tutur Indra.
Adapun satu hal yang membuat keyakinan Indra meninggi atas peluang timnas U-19 di ajang Piala AFF kali ini, setelah anak-anak asuhnya mampu menahan imbang, 0-0, Uni Emirat Arab (UEA) dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Shah Alam, Kuala Lumpur, Malaysia, 22 Agustus yang lalu. Dimana laga uji coba itu sendiri, adalah salah satu dari sembilan pertandingan pemanasan timnas U-19 sebelum berlaga diajang tahunan tersebut.
"Kami bisa menahan imbang UEA, 0-0, padahal UAE sendiri mampu mangalahkan Singapura, 4-0, dan juga berhasil menang besar Malaysia, 5-2. Dari apa yang kami lihat disini, kami telah mendapatkan seperti apa gambaran tim. Walaupun memang pada akhirnya, kami gagal berujicoba dengan Timor Leste," tutup Indra.
Perkiraan Susunan Pemain ;
Indonesia (4-4-2) :
Ravi Murdianto; Putu Gede Juni Antara, Hansamu Yama Pranata, Muhamad Sahrul Kurniawan, Febly Gushendra; Muhammad Hargianto, Hendra Sandi Gunawan, Alqomar Tehupelasury, Evan Dimas Darmono; Muhammad Dimas Drajad, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh
Pelatih ; Indra Sjafri
(aww)