PSSI dukung FIFA beri sanksi Arema

Jum'at, 13 September 2013 - 19:17 WIB
PSSI dukung FIFA beri sanksi Arema
PSSI dukung FIFA beri sanksi Arema
A A A
Sindonews.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Joko Driyono menegaskan, sanksi dari FIFA yang dijatuhkan kepada Arema Cronous harus diimplementasikan di musim ini. Pasalnya, sanksi itu menurut Joko telah melewati tenggat waktu (deadline) pada bulan Maret 2013 silam.

"Sebetulnya, deadline sudah lewat. Ini sudah harga mati dari FIFA bahwa sanksi harus diterapkan di kompetisi tahun ini," ujar Joko di kantor PSSI, Jakarta, Jumat (13/9/2013).

Joko menilai, kasus yang menimpa Arema terbilang parah. Itu dikarenakan Indonesia terancam tidak bisa mengikuti seluruh kompetisi internasional, jika sanksi ini tidak segera diterapkan. Joko pun mengaku PSSI terpaksa menerapkan sanksi itu kepada Arema ISL karena dimata induk sepakbola tertinggi Indonesia itu, Arema ISL yang dianggap legal.

"PSSI harus sanksi Arema yang bermain di ISL (Indonesia Super League). Karena, bagi PSSI itu Arema yang resmi. Ada wacana menerapkan sanksi kepada kedua Arema (ISL dan IPL) tetapi jika demikian itu sama saja PSSI ikut mendua," tambah Joko.

Sekedar informasi, Arema disanksi setelah memutus kontrak pemain asal Gabon, Jean Landry Poulangoye, ketika kontraknya belum kedaluwarsa. Kasus Landry sebenarnya sudah lama yakni pada musim 2009-2010 silam. Sanksi yang dijatuhkan berupa pengurangan tiga poin dan denda CHF 5000 atau senilai lebih dari Rp61 juta.

Bagi Arema, sanksi ini bisa dibilang pukulan telak. Maklum, tim asuhan Rahmad Darmawan itu baru saja memastikan diri menyegel tempat sebagai runner up ISL. Dengan sanksi ini, tempat Arema pun terancam oleh sejumlah klub diantaranya Persib Bandung dan Mitra Kukar.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7739 seconds (0.1#10.140)