Kepolisian Spanyol: Kematian De Villota wajar
A
A
A
Sindonews.com - Polisi Spanyol dilaporkan telah mengungkapkan bahwa kematian mantan test driver Formula 1, Maria de Villota, merupakan kematian yang alami atau wajar.
Perempuan berusia 33 tahun itu ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di Sevilla, Spanyol. Di sana dia akan mempromosikan otobiografi yang akan dirilis pada awal pekan depan.
"Kami percaya jika itu adalah kematian yang alami, namun kami belum bisa memastikan apa-apa," ungkap juru bicara polisi Spanyol, seperti dikutip BBC Sport.
Kabar tragis ini datang setahun setelah De Villota kehilangan mata kanannya dan menderita cedera kepala dan wajah akibat kecelakaan sebelum Grand Prix Inggris di Silverstone, tahun lalu.
Baca juga:
Test driver F1 tewas di kamar hotel
Kepergian Villota buat dunia F1 berduka
Perempuan berusia 33 tahun itu ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di Sevilla, Spanyol. Di sana dia akan mempromosikan otobiografi yang akan dirilis pada awal pekan depan.
"Kami percaya jika itu adalah kematian yang alami, namun kami belum bisa memastikan apa-apa," ungkap juru bicara polisi Spanyol, seperti dikutip BBC Sport.
Kabar tragis ini datang setahun setelah De Villota kehilangan mata kanannya dan menderita cedera kepala dan wajah akibat kecelakaan sebelum Grand Prix Inggris di Silverstone, tahun lalu.
Baca juga:
Test driver F1 tewas di kamar hotel
Kepergian Villota buat dunia F1 berduka
(nug)