Sssst, Singo Edan lancarkan operasi bisu

Sindonews.com - Banyak pelatih dan pemain yang dihubungkan dengan Arema Cronous di bursa transfer musim ini. Sayangnya, tak satu pun yang benar-benar tahu siapa pemain maupun pelatih yang sudah menyatakan deal dengan Singo Edan hingga saat ini.

Manajemen Arema melancarkan ‘operasi bisu’ dalam bursa transfer kali ini. Artinya, internal manajemen Singo Edan menutup rapat proses pendekatan sekaligus negosiasi dengan pemain maupun pelatih anyar. Tujuannya agar target tidak terganggu klub lain.

General Manager Arema Cronous Ruddy Widodo mengakui manajemen sengaja menyembunyikan proses pendekatan kepada pemain dan pelatih anyar. Pihaknya tidak akan mengobral statement ke media sebelum seorang pemain atau pelatih benar-benar menjadi milik Arema.

''Sebelum ada tandatangan kontrak, kami belum memberikan pernyataan. Silakan saja membuat berita dari sumber lain, yang jelas manajemen akan menjaga rahasia proses pendekatan kepada pemain,” ungkap Ruddy. Dia menambahkan manajemen tak keberatan dengan berbagai spekulasi atau rumor di media selama ini.

Langkah yang ditempuh Singo Edan berbeda dengan klub-klub besar yang berani membuka diri dalam proses transfer. Salah satu contoh Persib bandung yang beberapa waktu lalu mengklaim telah mendapatkan bek Persepam Madura United Fachrudin Wahyudi kendati belum ada tandatangan kontrak.

''Bagi kami lebih baik berkomentar setelah ada hasil. Kalau komentar dulu kemudian tidak ada hasil, kasihan suporter yang pastinya akan kecewa,” tambahnya. Komentar Ruddy ini sekaligus jawabam atas kritikan sejumlah supporter yang menuding Arema lamban dalam bergerak membangun tim.

Rumor transfer pun terus menggelinding di tubuh Arema Cronous. Terakhir adalah kabar bakal bergabungnya pelatih Aji Santoso menggantikan Rahmad Darmawan. Aji Santoso sendiri belum berkomentar banyak dan menyatakan masih konsentrasi sebagai asisten pelatih tim nasional (Timnas) U-23.

Dari perburuan pemain, mantan gelandang Sriwijaya FC Erick Weeks Lewis juga dikabarkan menyepakati kontrak dengan Arema untuk musim depan. Erick jauh hari sudah dikabarkan bakal ke Stadion Kanjuruhan namun kontak antara dia dengan Arema masih menjadi misteri.

Ahmad Bustomi juga semakin menyemarakkan rumor transfer di Malang setelah diberitakan tak melanjutkan kiprah di Mitra Kukar. Bustomi sangat masuk akal kembali ke Kanjuruhan jika memutuskan pulang kampung. Sebab pemain ini sangat diidamkan Aremania dan kualitasnya dinilai stabil.

Satu pemain anyar yang sudah nyata merapat ke Arema adalah Pablo Dante Azcurra, pemain asal Kolombia. Tapi status Azcurra yang belum pernah bermain di Indonesia tersebut masih sebatas seleksi dan harus berjibaku untuk memikat hati staf pelatih Arema.

Pemain yang dikaitkan dengan Arema:

-Ahmas Bustomi (Mitra Kukar)

-Erick Weeks Lewis (eks Sriwijaya FC)

-Titus Bonay (Semen Padang)

-Raphael Maitimo (Mitra Kukar)

-Pablo Dante Azcurra (Kolombia)

-Rizky Pellu (PBR)

-Hamka Hamzah (Mitra Kukar)

Pelatih yang dikaitkan dengan Arema:

-Aji Santoso (Asisten Pelatih Timnas U-23)

-Nil Maizar (eks pelatih Timnas)

-Kas Hartadi (eks pelatih Sriwijaya FC)

-Gomes de Oliviera (eks pelatih Persiram Raja Ampat).

-Robert Rene Albert (eks pelatih Arema 2009-1010)

-Dejan Antonic (Pro Duta)