Stadion bisa buyarkan mimpi Juku Eja

Senin, 11 November 2013 - 20:35 WIB
Stadion bisa buyarkan mimpi Juku Eja
Stadion bisa buyarkan mimpi Juku Eja
A A A
Sindonews.com - Persoalan stadion sebagai homebase PSM Makassar belum mendapat titik terang. Pasalnya, antara manajemen PSM PT Pagolona Sulawesi Mandiri dan pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan belum sepakat. Dikhawatirkan, persoalan ini bisa menjadi batu sandungan bagi Juku Eja di tahap verifikasi.

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memang sudah merilis apa saja yang menjadi kewajiban klub untuk bisa lolos diunifikasi liga musim depan, yakni aspek legalitas, finansial, pembinaan dan sarana prasarana. Untuk seluruh persyaratannya hanya sarana dan prasarana yang belum menemui titik terang.

Karena aspek legal, pembinaan dan finansial klub tertua di Indonesia ini tidak diragukan lagi. Apalagi, di tahun 2011 lalu sudah lolos verifikasi Asian Football Confederations (AFC). Persoalan stadion ini, sudah ditargetkan oleh pihak managemen untuk menemui kata sepakat dengan pengelola stadion pada pekan ini.

Namun pertemuan antara keduanya belum juga diagendakan. Padahal untuk merenovasi stadion membutuhkan jangka waktu yang panjang. Sementara di stadion yang musim ini jadi home base PSM banyak yang harus direnovasi seperti pencahayaan, tribune dan lapangan stadion sendiri.

Media officer PSM, Andi Widya Syadzwina mengatakan, memang pekan ini sudah ditargetkan untuk berbicara dengan pihak stadion agar bisa mencapai kata sepakat. Soal renovasinya dan hak pengelolaan stadion tersebut. "Katanya pertemuannya minggu ini, Tapi harinya belum tau. Saya juga masih menunggu kabar," kata dia saat dikonfirmasi Koran Sindo.

Dirinya menjelaskan, memang hal ini akan segera diselesaikan, agar semuanya bisa jelas ke depannya bagaimana. Namun harus dilihat juga bagaimana proses kerja samanya dengan pihak managemen sendiri. "Pasti di internal PSM juga akan bicarakan soal ini, apalagi jika sudah ketemu," pungkasnya.

Sementara itu pengelola stadion Mirdan Midding mengatakan, belum adanya jadwal pertemuan untuk membahas persoalan ini. "Seharusnya paling lambat kesepakatan sudah ada mingu ini. Kalau tidak kemungkinan besar PSM harus mengambil alternatif lain yakni mencari homebase di tempat lain," Mirdan Midding.

Dirinya menjelaskan, persoalan renovasi tidak gampang apalagi membutuhkan waktu yang lama, bukan hanya itu seharusnya dalam minggu ini stadion kebanggaan masyarakat Sulsel sudah harus direnovasi, karena jika menunggu waktunya hingga Desember mandatang tidak cukup. "Saya pesimis stadion bisa digunakan, kalau dalam minggu ini tidak ada kesepakatan. Karena verifikasi stadion sudah dilakukan tanggan 14 Desember mendatang. Bagus kalau PSM diverifikasi belakangan," jelasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4791 seconds (0.1#10.140)