Lahm: Jerman tak mengusung balas dendam kontra Italia
A
A
A
Sindonews.com - Bek sekaligus kapten timnas Jerman, Philipp Lahm menegaskan timnya tidak mengusung misi balas dendam ketika meladeni timnas Italia, di San Siro, Sabtu (16/11/2013) dini hari WIB.
Langkah Der Panzer harus kandas ketika dijungkalkan Azzurri dengan skor 2-0 lewat borongan dua gol dari Mario Balotelli, di laga semifinal Piala Eropa 2012 lalu. Tak ayal, pertemuan dua tim besar Eropa ini banyak kalangan menilai sebagai ajang balas dendam bagi pasukan Joachim Loew.
Namun begitu, Lahm menyatakan tak memikirkan ambisi membalas kekalahan menyakitkan tersebut."Kami tidak punya pikiran untuk balas dendam, kita tidak bisa mengubah masa lalu," kata Lahm dikutip soccerway.
"Tapi kami berharap sekarang dan ingin mengalahkan Italia. Mereka tim yang kuat," terangnya.
Pemain berusia 30 tahun itu, telah bermain dalam posisi yang berbeda di Bayern Muenchen musim ini. Pelatih Bayern, Pep Guardiola, lebih menempatkan Lahm bermain kedepan sebagai gelandang. Lahm pun tak tahu akan bermain di posisi apa bersama Jerman.
" Saya berasumsi akan tahu sebelum Piala Dunia, di mana saya akan ditugaskan pelatih. Hal ini penting bagi setiap pemain memiliki posisi yang tegas dan jelas. Tapi selama bertahun-tahun saya telah membuktikan tidak masalah bagi saya untuk bermain di posisi manapun," tandasnya.
Langkah Der Panzer harus kandas ketika dijungkalkan Azzurri dengan skor 2-0 lewat borongan dua gol dari Mario Balotelli, di laga semifinal Piala Eropa 2012 lalu. Tak ayal, pertemuan dua tim besar Eropa ini banyak kalangan menilai sebagai ajang balas dendam bagi pasukan Joachim Loew.
Namun begitu, Lahm menyatakan tak memikirkan ambisi membalas kekalahan menyakitkan tersebut."Kami tidak punya pikiran untuk balas dendam, kita tidak bisa mengubah masa lalu," kata Lahm dikutip soccerway.
"Tapi kami berharap sekarang dan ingin mengalahkan Italia. Mereka tim yang kuat," terangnya.
Pemain berusia 30 tahun itu, telah bermain dalam posisi yang berbeda di Bayern Muenchen musim ini. Pelatih Bayern, Pep Guardiola, lebih menempatkan Lahm bermain kedepan sebagai gelandang. Lahm pun tak tahu akan bermain di posisi apa bersama Jerman.
" Saya berasumsi akan tahu sebelum Piala Dunia, di mana saya akan ditugaskan pelatih. Hal ini penting bagi setiap pemain memiliki posisi yang tegas dan jelas. Tapi selama bertahun-tahun saya telah membuktikan tidak masalah bagi saya untuk bermain di posisi manapun," tandasnya.
(aww)