ISSI Sumsel genjot pembalap muda

Selasa, 26 November 2013 - 17:13 WIB
ISSI Sumsel genjot pembalap...
ISSI Sumsel genjot pembalap muda
A A A
Sindonews.com - Perkembangan olahraga balap sepeda di Sumatera Selatan belum memperlihatkan peningkatan signifikan setiap tahunnya. Namun, Pengurus Provinsi Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Sumsel terus berupaya mengembangkan cabor tersebut, khususnya untuk para atlet pemula.

Salah satunya, ISSI Sumsel menyiapkan atlet pemula untuk mengikuti Lomba Customs Cycling (LCC) yang merupakan Seri III pada 27-29 Desember 2013 di Temanggung, Jawa Tengah. Adapun 2 atlet pemula tersebut yakni, Dwi Opianda dan Jamin Johan. Sementara satu atlet lainnya yaitu Yeppy Kurniawan sedang mengikuti pelatihan nasional (Pelatnas).

Pelatih Balap Sepeda Sumsel Mustakim mengatakan, kegiatan ini merupakan program dari PB ISSI di mana dalam satu tahunnya terdiri dari 3 seri. Sementara untuk Sumsel sendiri harus absen pada seri kedua pada bulan Juni lalu, karena tidak adanya dana.

Dengan absennya Sumsel pada seri II lalu maka pada seri III wajib diikuti, karena jika tidak maka dipastikan Sumsel tidak akan mendapatkan poin dan hal itu secara tidak langsung akan berimbas pada peringkat nasional.

Pada lomba itu, akan melombakan nomor critherium, Road Race/Cirkuit Race, terdiri beberapa nomor yakni, putra/putri elite, yunior, dan pemula.

"Kejuaraan ini nantinya direncanakan akan diikuti dari seluruh Provinsi di Indonesia. Mengenai target untuk Sumsel sendiri, kita tidak menargetkan untuk meraih juara. Setidaknya dengan mereka ikut itu akan menjadi pengalaman dan menambah jam terbang untuk atlet-atlet pemula. Karena kita sadari untuk kejuaraan balap sepeda di tingkat provinsi sendiri sangat jarang sekali dilakukan," ujarnya.

Pihaknya mengakui bahwa sampai saat ini pembinaan baik itu dari KONI Sumsel itu masih kurang sekali. Karena itu, Sumsel minim dengan atlet khususnya balap sepeda.

"Karena minimnya pembinaan maka secara otomatis prestasi untuk Cabor balap sepeda di Sumsel tidak ada prestasi yang cukup bagus. Terlihat pada PON di Riau beberapa waktu yang lalu, atlet balap sepeda Sumsel sendiri tidak bisa mengikuti event 4 tahunan tersebut karena kita hanya mampu berada di ranking 7. Sedangkan agar bisa mengikuti PON itu sendiri harus berada di peringkat 6 ke atas," pungkasnya.
(aww)
Berita Terkait
Petualangan Sejati Menanti:...
Petualangan Sejati Menanti: Lintang Flores 2025 Siap Guncang Dunia Ultra-Cycling
Atlet Sepeda Nasional...
Atlet Sepeda Nasional Yanthi Fuchianty Bidik Kemenangan di GFNY Bali 2023
Chris Froome Ditantang...
Chris Froome Ditantang Bersepeda 36 Jam Wujud Dukungan Tenaga Medis
Event Sepeda Internasional...
Event Sepeda Internasional GFNY 2023 Bali Genjot Ekonomi Warga Lokal
Yanthi Fuchianty Berbagi...
Yanthi Fuchianty Berbagi Strategi untuk Raih Kemenangan di GFNY Bali 2023
Indonesian Downhill...
Indonesian Downhill 2024 Seri Kedua: Downhillers Elite Berburu Gelar Juara di Ternadi Bike Park
Berita Terkini
PSM Makassar Melaju...
PSM Makassar Melaju di Semifinal Shopee Cup 2024/2025, Catat Jadwalnya!
2 jam yang lalu
2 Pelari Indonesia Tatap...
2 Pelari Indonesia Tatap London Marathon 2025, Galang Dana Pendidikan untuk Anak Kurang Mampu
2 jam yang lalu
Gregoria Mariska Jatuh...
Gregoria Mariska Jatuh Sakit, Bagaimana Nasibnya di Piala Sudirman 2025?
4 jam yang lalu
Kevin Diks Cedera Parah,...
Kevin Diks Cedera Parah, Absen Perkuat Timnas Indonesia Lawan China dan Jepang?
5 jam yang lalu
Islombek Ismoilov, Pelatih...
Islombek Ismoilov, Pelatih Muda di Balik Sukses Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
5 jam yang lalu
Ngamuk Kalah KO, Petinju...
Ngamuk Kalah KO, Petinju Ini Cengkeram dan Pukul Wasit Tinju di Ring
7 jam yang lalu
Infografis
5 Penyebab Utama Terserang...
5 Penyebab Utama Terserang Penyakit Asam Urat di Usia Muda
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved