Investigasi: Daerah rawan tidak ditandai

Selasa, 31 Desember 2013 - 11:36 WIB
Investigasi: Daerah...
Investigasi: Daerah rawan tidak ditandai
A A A
Sindonews.com - Kantor Kejaksaan di kota Albertville, di Pegunungan Alpen Prancis, telah membuka penyelidikan atas peristiwa kecelakaan yang menimpa Michael Schumacher. Saat ini, legenda F1 itu masih terbaring di RS Grenonle dalam keadaan koma.

Dilansir dari kantor berita Marca, Selasa (31/12), para jaksa masih terus mencari tahu penyebab kecelakaan tersebut. Meskipun sejauh ini belum ada kecurigaan yang mengarah kepada seseorang.

Dalam pernyataannya, jaksa menyebut: "Kami memerlukan beberapa hari untuk menyimpulkan penyebab tersebut dengan data yang dikumpulkan dari para saksi ditempat kejadian. Penyelidikan akan dimulai di Gunung Gendarmerie di Bourg - Saint - Maurice dan Meribel Gendarmerie," demikian pernyataan resmi Kejaksaan di Kota Albertville.

Dalam penyelidikan awal, jaksa menyimpulkan bahwa Schumi yang akan berusia 45 tahun pada 3 Januari mendatang, mungkin menabrak batu yang terkubur di bawah salju. Di mana daerah yang terdapat banyak bebatuan tidak ditandai.

Peneliti pun percaya, jika pilot jet darat asal Jerman ini terlempar setelah membentur batu dan ia terjatuh tepat di atas batu ketika Schumi kehilangan kendali.

Meski begitu, ini baru penyelidikan awal. Saat ini Kejaksaan Albertville, masih terus bekerja untuk membuat pernyataan di depan awak media, terkait peristiwa tersebut.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0861 seconds (0.1#10.140)