Kehm: Tolong teman berujung sial

Rabu, 01 Januari 2014 - 15:09 WIB
Kehm: Tolong teman berujung sial
Kehm: Tolong teman berujung sial
A A A
Sindonews.com - Penyebab kecelakaan tragis yang menimpa Michael Schumacher masih simpang siur. Apakah mantan pilot jet darat itu berada dalam kecepatan yang tinggi sebelum terjatuh ? atau apakah ia membentur batu, yang menyebabkannya kehilangan kendali. Seperti yang diutarakan pihak investigasi dari Kejaksaan Albertville ? Untuk meredam agar pemberitaan tidak melebar terlalu jauh, juru bicara Schumi, Sabine Kehm angkat bicara mengenai kronologi kejadiannya. Walau dirinya tak berada ditempat saat kejadian tragis itu berlangsung.

Dalam konferensi pers yang berlangsung Selasa (31/12) kemarin, Kehm menjelaskan bahwa Schumi tidak berada pada kecepatan yang tinggi saat bermain ski di Pegunungan Alpen, Prancis. Itu sebagaimana diutarakan pihak resort Meribel kepadanya.

Namun, tambah dia, peristiwa itu terjadi saat Schumi tengah menolong temannya yang terjatuh di lereng. Namun niat baiknya itu, justru membuatnya kehilangan kendali dan kepalanya itu membentur batu. Beruntung bagi Schumi, yang pada 3 Januari nanti berusia 45 tahun menggunakan helm. Karena jika tidak nyawanya tidak akan tertolong.

"Schumacher dan kelompoknya tengah bermain ski di lereng yang normal. Di antara dua lereng, mereka pergi ke dalam. Saat masuk ke dalam salah satu lereng tersebut, ia mengetahui ada teman yang terjatuh. Ia pun berusaha membantu seorang temannya itu dan mencoba masuk ke salju," tutur Kehm dilaman Autosport, Rabu (1/1).

"Tiba-tiba, Schumacher kehilangan kendali dan terlempar - kepalanya menghantam batu. Itu nasib buruk yang pernah dialaminya. Padahal ia tidak berada dalam kecepatan tinggi," tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, meski sudah ada sedikit perubahan pada kondisinya. Namun Schumacher masih dalam kondisi koma di Rumah Sakit Grenoble.

Sementara itu, tim medis masih terus memantau perkembangan Schumi selanjutnya. Dan Istri Schumacher, Corinna, bersama dua orang anaknya, Gina Maria dan Mick, memiliki keyakinan bahwa Schumacher bisa segera membaik.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4062 seconds (0.1#10.140)