Martinez: Cotto tak akan bisa menahan saya
A
A
A
Sindonews.com - Juara tinju kelas menengah versi WBC, Sergio Martinez, menegaskan bahwa dirinya tak pernah mundur sedikit pun dengan tantangan mantan juara dunia tiga divisi, Miguel Cotto. Pada 7 Juni mendatang, Cotto berencana akan menjalani sebuah pertarungan di Madison Square Garden, New York, dengan lawan yang masih belum ditentukan.
Sejauh ini, negosiasi pertarungan tersebut masih dalam proses, dan Martinez memberikan peringatan kepada Cotto, bahwa dirinyalah yang saat ini berstatus sebagai juara, sementara Cotto hanya seorang penantang.
"Dia tidak boleh pernah lupa bahwa saya juara. Dia memiliki banyak tuntutan, tapi sayalah juaranya. Saya akan mengatakannya, saya tidak berpikir bahwa dia akan bertahan dalam lima ronde," ujar Martinez. "Saya ingin melawan Cotto, tapi dia menunjukkan tanda-tanda bahwa dia tidak ingin (bertarung), dengan meminta kondisi yang rumit dan dia tidak menghormati sejarah tinju."
"Saya siap untuk merobohkan Cotto dalam lima atau enam ronde, dan saya tahu saya akan melakukannya. Dia tidak bisa menahan saya. Tidak menghormati saya adalah hal yang sangat disayangkan. Dia tidak boleh lupa bahwa sayalah juaranya," pungkas petinju asal Argentina itu.
Sejauh ini, negosiasi pertarungan tersebut masih dalam proses, dan Martinez memberikan peringatan kepada Cotto, bahwa dirinyalah yang saat ini berstatus sebagai juara, sementara Cotto hanya seorang penantang.
"Dia tidak boleh pernah lupa bahwa saya juara. Dia memiliki banyak tuntutan, tapi sayalah juaranya. Saya akan mengatakannya, saya tidak berpikir bahwa dia akan bertahan dalam lima ronde," ujar Martinez. "Saya ingin melawan Cotto, tapi dia menunjukkan tanda-tanda bahwa dia tidak ingin (bertarung), dengan meminta kondisi yang rumit dan dia tidak menghormati sejarah tinju."
"Saya siap untuk merobohkan Cotto dalam lima atau enam ronde, dan saya tahu saya akan melakukannya. Dia tidak bisa menahan saya. Tidak menghormati saya adalah hal yang sangat disayangkan. Dia tidak boleh lupa bahwa sayalah juaranya," pungkas petinju asal Argentina itu.
(nug)