Mourinho: Torres senasib dengan Kezman
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Chelsea, Jose Mourinho melihat nasib Fernando Torres sama seperti mantan striker Chelsea Mateja Kezman. Keduanya tak mampu tampil konsisten namun selalu mendapatkan dukungan dari fans Chelsea.
Kezman didatangkan ke Chelsea pada Juli 2007 lalu. Di musim debutnya ia cukup kesulitan membuktikan ketajamannya. Namun, pada akhirnya ia mampu menyumbangkan gol perdana untuk Chelsea pada Desember 2004.
Situasi serupa juga dialami Torres. Didatangkan pada Januari 2011 dengan banderol sebesar 50 juta poundsterling, ia baru mampu mencetak gol perdananya pada April 2011.
Tak hanya itu, kedua striker tersebut juga sama-sama kesulitan mencetak gol di musim debut bersama The Blues. Kezman hanya mampu mencetak 4 gol di 25 laga, sementara Torres hanya membukukan satu gol di 14 laga.
Mourinho menilai Torres dan Kezman sama-sama kesulitan mencetak gol, namun ia senang lantaran keduanya selalu mendapatkan dukungan meski tampil tak konsisten.
“Suporter Chelsea seperti ini. Saya ingat pada 2004 ketika kami memiliki Mateja Kezman dan dia mencetak gol perdananya pada Desember, tapi semua orang tetap mendukungnya setiap dia bermain di Stamford Bridge,” ungkap Mourinho seperti dikutip Metro, Senin (13/1).
Sementara itu Torres berhasil kembali menunjukan ketajamannya setelah menyumbangkan satu gol kala Chelsea memukul Hul City dengan skor 2-0, Sabtu (13/1). Performa Torres tak ayal mengundang pujian dari Mourinho.
“Goal akhirnya datang dari Torres dan dia melakukan apa yang kami inginkan, Menekan bek lawan, menjaga bola, menunggu dukungan, berada di belakang bek dan dia mencetak gol. Ini penting buat dia tapi juga untuk tim,” pungkas.
Kezman didatangkan ke Chelsea pada Juli 2007 lalu. Di musim debutnya ia cukup kesulitan membuktikan ketajamannya. Namun, pada akhirnya ia mampu menyumbangkan gol perdana untuk Chelsea pada Desember 2004.
Situasi serupa juga dialami Torres. Didatangkan pada Januari 2011 dengan banderol sebesar 50 juta poundsterling, ia baru mampu mencetak gol perdananya pada April 2011.
Tak hanya itu, kedua striker tersebut juga sama-sama kesulitan mencetak gol di musim debut bersama The Blues. Kezman hanya mampu mencetak 4 gol di 25 laga, sementara Torres hanya membukukan satu gol di 14 laga.
Mourinho menilai Torres dan Kezman sama-sama kesulitan mencetak gol, namun ia senang lantaran keduanya selalu mendapatkan dukungan meski tampil tak konsisten.
“Suporter Chelsea seperti ini. Saya ingat pada 2004 ketika kami memiliki Mateja Kezman dan dia mencetak gol perdananya pada Desember, tapi semua orang tetap mendukungnya setiap dia bermain di Stamford Bridge,” ungkap Mourinho seperti dikutip Metro, Senin (13/1).
Sementara itu Torres berhasil kembali menunjukan ketajamannya setelah menyumbangkan satu gol kala Chelsea memukul Hul City dengan skor 2-0, Sabtu (13/1). Performa Torres tak ayal mengundang pujian dari Mourinho.
“Goal akhirnya datang dari Torres dan dia melakukan apa yang kami inginkan, Menekan bek lawan, menjaga bola, menunggu dukungan, berada di belakang bek dan dia mencetak gol. Ini penting buat dia tapi juga untuk tim,” pungkas.
(irc)