Datang tanpa tekanan
A
A
A
Sindonews.com -Skuad Persik Kediri bertolak meninggalkan Kediri, Jumat (17/1) siang, menuju Solo sebagai persiapan babak delapan besar Inter Island Cup (IIC). Kedatangan Persik ke Stadion Manahan dipastikan tanpa membawa beban harus memenangi semua laga di delapan besar.
Kendati mengakui sudah memiliki kepercayaan diri menghadapi Persib Bandung, Mitra Kukar dan Persiram Raja Ampat, tapi Pelatih Persik Aris Budi Sulistyo tidak memberikan tekanan apa-apa untuk timnya. Baginya hasil apa pun di Stadion Manahan bakal diterima dengan lapang dada.
"Jujur saja kami masih surprise bisa lolos ke delapan besar. Saya tidak berharap yang muluk-muluk untuk delapan besar nanti. Bagi saya hasil bukan yang terpenting karena tim ini masih proses perbaikan. Jadi Persik akan legawa dengan hasil apa pun nanti," terang Aris Budi sebelum keberangkatan ke Solo.
Kendati datang tanpa membawa beban, Aris tetap menginstruksikan timnya bermain dengan mutu terbaik. Bagi dia, delapan besar yang levelnya di atas fase grup bisa menjadi acuan atau bahan evaluasi timnya sebelum mengarungi Indonesia Super League (ISL). Dengan meningkatnya daya saing, secara otomatis ada tuntutan peningkatan performa.
Persik bakal membuka delapan besar menghadapi Mitra Kukar pada Minggu (19/1), dilanjut kontra Persiram Raja Ampat, Senin (20/1). Perjalanan Macan Putih bakal ditutup pertemuan dengan Persib Bandung, Rabu (22/1). Dari semua pesaing, tampaknya hanya Persiram yang bobotnya selevel dengan Persik Kediri.
Soal kesiapan tim secara fisik, Aris menyatakan semua pemain dalam kondisi terbaik setelah menjalani recovery selama dua hari terakhir. Tamsil Sijaya dkk rencananya bakal mencoba rumput lapangan Stadion Manahan pada Sabtu (18/1) sekaligus persiapan terakhir jelang laga kontra Mitra Kukar.
"Semua pemain dalam kondisi fit dan sudah istirahat cukup setelah lawan Persebaya lalu. Tapi tetap saja nanti harus menjaga stamina dengan rotasi karena jadwalnya tetap berat, harus bertanding tiga kalu dalam empat hari," urainya. Tapi padatnya jadwal dianggap bukan persoalan karena semua kontestan juga melakoni jadwal sama.
Dari komposisi pemain, Persik mendapat tambahan kekuatan sekembalinya winger Rendy Syahputra. Pemain yang memiliki kecepatan dan dribble mumpuni ini sempat seleksi di Arema Cronous pada fase grup IIC lalu, namun akhirnya kembali ke Persik dan ikut rombongan tim yang berangkat ke Solo.
Sementara itu, kabar lain dari Kota Tahu, rencananya mayoritas saham Persik bakal dibeli pengusaha media. Hingga sekarang tahap pembelian saham masih dalam proses dan diharapkan tuntas sebelum kick off ISL. Sayang belum ada informasi detil siapa pengusaha yang bakal berinvestasi di Stadion Brawijaya.
"Masih dalam proses pembicaraan. Kami belum bisa menyebutkan nama pengusaha itu sebelum ada kerjasama secara resmi. Semoga sebelum Februari sudah ada kepastian," ujar Wakil Ketua Panitia Pelaksana Persik Kediri Tri Krisminarko, Jumat (17/1). Dirinya sekaligus menjelaskan, pembelian saham tidak 100% karena ada saham yang dijual ke publik.
Kendati mengakui sudah memiliki kepercayaan diri menghadapi Persib Bandung, Mitra Kukar dan Persiram Raja Ampat, tapi Pelatih Persik Aris Budi Sulistyo tidak memberikan tekanan apa-apa untuk timnya. Baginya hasil apa pun di Stadion Manahan bakal diterima dengan lapang dada.
"Jujur saja kami masih surprise bisa lolos ke delapan besar. Saya tidak berharap yang muluk-muluk untuk delapan besar nanti. Bagi saya hasil bukan yang terpenting karena tim ini masih proses perbaikan. Jadi Persik akan legawa dengan hasil apa pun nanti," terang Aris Budi sebelum keberangkatan ke Solo.
Kendati datang tanpa membawa beban, Aris tetap menginstruksikan timnya bermain dengan mutu terbaik. Bagi dia, delapan besar yang levelnya di atas fase grup bisa menjadi acuan atau bahan evaluasi timnya sebelum mengarungi Indonesia Super League (ISL). Dengan meningkatnya daya saing, secara otomatis ada tuntutan peningkatan performa.
Persik bakal membuka delapan besar menghadapi Mitra Kukar pada Minggu (19/1), dilanjut kontra Persiram Raja Ampat, Senin (20/1). Perjalanan Macan Putih bakal ditutup pertemuan dengan Persib Bandung, Rabu (22/1). Dari semua pesaing, tampaknya hanya Persiram yang bobotnya selevel dengan Persik Kediri.
Soal kesiapan tim secara fisik, Aris menyatakan semua pemain dalam kondisi terbaik setelah menjalani recovery selama dua hari terakhir. Tamsil Sijaya dkk rencananya bakal mencoba rumput lapangan Stadion Manahan pada Sabtu (18/1) sekaligus persiapan terakhir jelang laga kontra Mitra Kukar.
"Semua pemain dalam kondisi fit dan sudah istirahat cukup setelah lawan Persebaya lalu. Tapi tetap saja nanti harus menjaga stamina dengan rotasi karena jadwalnya tetap berat, harus bertanding tiga kalu dalam empat hari," urainya. Tapi padatnya jadwal dianggap bukan persoalan karena semua kontestan juga melakoni jadwal sama.
Dari komposisi pemain, Persik mendapat tambahan kekuatan sekembalinya winger Rendy Syahputra. Pemain yang memiliki kecepatan dan dribble mumpuni ini sempat seleksi di Arema Cronous pada fase grup IIC lalu, namun akhirnya kembali ke Persik dan ikut rombongan tim yang berangkat ke Solo.
Sementara itu, kabar lain dari Kota Tahu, rencananya mayoritas saham Persik bakal dibeli pengusaha media. Hingga sekarang tahap pembelian saham masih dalam proses dan diharapkan tuntas sebelum kick off ISL. Sayang belum ada informasi detil siapa pengusaha yang bakal berinvestasi di Stadion Brawijaya.
"Masih dalam proses pembicaraan. Kami belum bisa menyebutkan nama pengusaha itu sebelum ada kerjasama secara resmi. Semoga sebelum Februari sudah ada kepastian," ujar Wakil Ketua Panitia Pelaksana Persik Kediri Tri Krisminarko, Jumat (17/1). Dirinya sekaligus menjelaskan, pembelian saham tidak 100% karena ada saham yang dijual ke publik.
(wbs)