Berkah tersembunyi Daniel Evans

Sindonews.com - Petenis tunggal putra Inggris Raya, Daniel Evans, mengungkapkan bahwa dia sungguh tak percaya ketika terlempar dari skuat Piala Davis negaranya, namun dia justru bersyukur, pasalnya pengalaman apapun bisa berubah menjadi sebuah berkah yang tersembunyi.

Petenis 23 tahun, yang absen ketika Tim Davis Inggris Raya menjinakkan Amerika Serikat 3-1, berhasil menginjakkan kakinya di semifinal turamen PBZ Zagreb Indoors di Kroasia. Dan hal itu memungkinkannya untuk melangkah 20 strip dari daftar peringkat dunia.

"Untuk tidak terpilih dalam skuat Piala Davis itu berat, tapi datang ke sini untuk mendapatkan sejauh yang saya lakukan adalah benar-benar bagus. Saya bangga dengan apa yang telah saya lakukan sejauh ini," ungkap Evans di situs resmi turnamen.

Pada babak empat besar turnamen berhadiah 426.605 euro itu, Evans akan bertemu dengan unggulan teratas asal Jerman, Tommy Haas. Sementara di semifinal lain,