Indra Sjafri masih buka pintu bagi pemain baru
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri tidak menutup kemungkinan para pemain Pra PON yang menjadi lawan ujicoba Evan Dimas dkk untuk masuk seleksi. Hanya saja, Indra menegaskan, para pemain itu harus memenuhi standar yang telah ditetapkan.
"Kalau memang bagus, tetap kita berikan kesempatan. Kemarin Martinus dari Yogyakarta juga ada, dari Sleman juga. Tetapi kita harus lihat sesuai standar kita, kalau sesuai baru dipanggil," ujar Indra ketika dihubungi, Selasa (11/2).
Pelatih asal Padang, Sumatra Barat itu menambahkan, selain sesuai standar, para pemain itu juga harus memahami taktik yang diterapkannya. Tidak hanya itu, menurut Indra, 29 pemain yang saat ini ada di dalam tim juga tidak akan dengan begitu saja melepas posisi mereka.
"Kan 29 pemain yang sekarang ada juga tidak akan dengan mudah memberikan kursi mereka kepada pemain baru," paparnya.
Saat ini, kata Indra, iklim kompetisi internal di timnya sudah sangat bagus. Indra pun tetap menerapkan seleksi yang ketat kepada para pemain.
"Saya sudah kasih tahu ke mereka, saya tidak mau tahu siapa pemainnya. Kalau tidak sesuai standar ya out," kata Indra tegas.
Selama menangani timnas, Indra memang dikenal tegas dalam menyeleksi pemain. Dia tidak sungkan mencoret pemain yang tidak sesuai standar kepelatihannya. Teranyar, nama Gavin Kwan Adsit dicoret Indra. Padahal, nama pemain yang sedang bermain di klub Rumania CFR Cluj itu sebelumnya merupakan kapten timnas U-19.
"Kalau memang bagus, tetap kita berikan kesempatan. Kemarin Martinus dari Yogyakarta juga ada, dari Sleman juga. Tetapi kita harus lihat sesuai standar kita, kalau sesuai baru dipanggil," ujar Indra ketika dihubungi, Selasa (11/2).
Pelatih asal Padang, Sumatra Barat itu menambahkan, selain sesuai standar, para pemain itu juga harus memahami taktik yang diterapkannya. Tidak hanya itu, menurut Indra, 29 pemain yang saat ini ada di dalam tim juga tidak akan dengan begitu saja melepas posisi mereka.
"Kan 29 pemain yang sekarang ada juga tidak akan dengan mudah memberikan kursi mereka kepada pemain baru," paparnya.
Saat ini, kata Indra, iklim kompetisi internal di timnya sudah sangat bagus. Indra pun tetap menerapkan seleksi yang ketat kepada para pemain.
"Saya sudah kasih tahu ke mereka, saya tidak mau tahu siapa pemainnya. Kalau tidak sesuai standar ya out," kata Indra tegas.
Selama menangani timnas, Indra memang dikenal tegas dalam menyeleksi pemain. Dia tidak sungkan mencoret pemain yang tidak sesuai standar kepelatihannya. Teranyar, nama Gavin Kwan Adsit dicoret Indra. Padahal, nama pemain yang sedang bermain di klub Rumania CFR Cluj itu sebelumnya merupakan kapten timnas U-19.
(dka)