Jubir Schumacher emoh berspekulasi
A
A
A
Sindonews.com - Kondisi Michael Schumacher tetap menyita perhatian banyak kalangan di dunia. Tak terkecuali pewarta berita yang terus memantau perkembangannya hingga saat ini. Hal itulah yang dimanfaatkan sejumlah awak media untuk memberitakan kabar miring tentang kondisi terakhir mantan juara dunia F1 tersebut.
Kali ini giliran surat kabar Jerman, Bild, yang membuat laporan miring tentang kondisi kesehatan terakhir Schumi, sapaan karib Schumacher. Dalam keterangannya, Bild menyebut bahwa mantan pilot jet darat Ferrari itu terkena infeksi paru-paru.
Akan tetapi, kabar tersebut segera dibantah Sabine Kehm. Juru bicara Schumi ini kembali menegaskan kepada awak media agar memberitakan laporan sesuai dengan data yang diberikan pihak keluarga atau tim medis yang menanganinya. Di luar itu dia menganggap hanya rumor, yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya.
"Seperti biasa, jawaban saya adalah pernyataan tentang status kesehatan Schumacher, yang tidak dilakukan dokter resminya atau keluarga. Bisa dibilang, hanya sebuah spekulasi," bantahan Kehm, terkait rumor kesehatan Schumi dilansir Planetf1, Kamis (13/2).
Meskipun saat ini Schumacher masih berada dalam kondisi koma, namun situasinya diharapkan bisa lebih membaik. Setelah tim medis yang menanganinya mulai mengurangi dosis obat bius sejak dirinya terkapar tak berdaya ketika mengalami kecelakaan saat bermain ski di Pegunungan Alpen Prancis, pada 29 Desember lalu.
Itu sebagaimana disampaikan profesor neurologi University of Bordeaux, Jean-Marc Orgogozo. "Setiap hari-Minggu, Schumacher tetap berada dalam kondisi koma. Kemungkinan usaha yang dilakukan itu bisa lebih baik," sahut Orgogozo.
Kali ini giliran surat kabar Jerman, Bild, yang membuat laporan miring tentang kondisi kesehatan terakhir Schumi, sapaan karib Schumacher. Dalam keterangannya, Bild menyebut bahwa mantan pilot jet darat Ferrari itu terkena infeksi paru-paru.
Akan tetapi, kabar tersebut segera dibantah Sabine Kehm. Juru bicara Schumi ini kembali menegaskan kepada awak media agar memberitakan laporan sesuai dengan data yang diberikan pihak keluarga atau tim medis yang menanganinya. Di luar itu dia menganggap hanya rumor, yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya.
"Seperti biasa, jawaban saya adalah pernyataan tentang status kesehatan Schumacher, yang tidak dilakukan dokter resminya atau keluarga. Bisa dibilang, hanya sebuah spekulasi," bantahan Kehm, terkait rumor kesehatan Schumi dilansir Planetf1, Kamis (13/2).
Meskipun saat ini Schumacher masih berada dalam kondisi koma, namun situasinya diharapkan bisa lebih membaik. Setelah tim medis yang menanganinya mulai mengurangi dosis obat bius sejak dirinya terkapar tak berdaya ketika mengalami kecelakaan saat bermain ski di Pegunungan Alpen Prancis, pada 29 Desember lalu.
Itu sebagaimana disampaikan profesor neurologi University of Bordeaux, Jean-Marc Orgogozo. "Setiap hari-Minggu, Schumacher tetap berada dalam kondisi koma. Kemungkinan usaha yang dilakukan itu bisa lebih baik," sahut Orgogozo.
(nug)