Kemenangan PBR dicuri penalti kontroversial
A
A
A
Sindonews.com - Hasil kurang maksimal dicatat Pelita Bandung Raya (PBR) saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (17/2/14).
Unggul dua gol, The Boys Are Back harus rela bermain seri setelah Macan Kemayoran menyamakan kedudukan, 2-2. Penalti yang diberikan kepada tim tamu di menit 72 mengawali kegagalan PBR meraih poin sempurna.
Pelatih PBR Dejan Antonic mengatakan pemainnya bermain luar biasa sepanjang pertandingan. Namun karena penalti tersebut mental timnya runtuh.
"Kami tentu kecewa dengan keputusan wasit. Dia merusak pertandingan, anak-anak sudah main bagus sepanjang pertandingan tapi dia merusaknya," sesal pelatih asal Serbia itu.
Mantan pelatih Produta ini mengatakan dirinya dan tim tidak masalah jika memang melakukan pelanggaran di kotak penalti. Namun pada keputusan wasit kali ini terbukti salah.
"Tidak ada yang menjatuhkan pemain dia tapi wasit mengatakan penalti ini yang membuat kami kecewa. Kita pemain muda tentu mental kami masih belum kuat dan mereka merusaknya," kata dia.
"Pemain sudah mempersiapkan untuk pertandingan ini cukup lama. Setiap hari berlatih strategi tapi apa boleh buat," lanjut dia.
Sementara itu mengenai pertandingan sendiri Dejan berpendapat timnya layak menang. Persija mendapat poin karena beruntung. Secara permainan tim ibu kota itu tidak lebih baik dari PBR.
"Kalau dia main lebih bagus atau sama-sama bagus tidak masalah tapi mereka main biasa-biasa saja," pungkas dia.
Unggul dua gol, The Boys Are Back harus rela bermain seri setelah Macan Kemayoran menyamakan kedudukan, 2-2. Penalti yang diberikan kepada tim tamu di menit 72 mengawali kegagalan PBR meraih poin sempurna.
Pelatih PBR Dejan Antonic mengatakan pemainnya bermain luar biasa sepanjang pertandingan. Namun karena penalti tersebut mental timnya runtuh.
"Kami tentu kecewa dengan keputusan wasit. Dia merusak pertandingan, anak-anak sudah main bagus sepanjang pertandingan tapi dia merusaknya," sesal pelatih asal Serbia itu.
Mantan pelatih Produta ini mengatakan dirinya dan tim tidak masalah jika memang melakukan pelanggaran di kotak penalti. Namun pada keputusan wasit kali ini terbukti salah.
"Tidak ada yang menjatuhkan pemain dia tapi wasit mengatakan penalti ini yang membuat kami kecewa. Kita pemain muda tentu mental kami masih belum kuat dan mereka merusaknya," kata dia.
"Pemain sudah mempersiapkan untuk pertandingan ini cukup lama. Setiap hari berlatih strategi tapi apa boleh buat," lanjut dia.
Sementara itu mengenai pertandingan sendiri Dejan berpendapat timnya layak menang. Persija mendapat poin karena beruntung. Secara permainan tim ibu kota itu tidak lebih baik dari PBR.
"Kalau dia main lebih bagus atau sama-sama bagus tidak masalah tapi mereka main biasa-biasa saja," pungkas dia.
(wbs)