Hattrick Evan Dimas bungkam Persebaya
Hattrick Evan Dimas bungkam Persebaya
A
A
A
Sindonews.com - Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 mengakhiri rentetan hasil imbang dalam tiga laga terakhir usai mengalahkan tuan rumah Persebaya 4-2 pada laga lanjutan uji coba bertajuk Tur Nusantara di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (24/2) malam. Hattrick Evan Dimas meneruskan rekor skuat asuhan Indra Sjafri yang belum pernah tersentuh kekalahan sepanjang Tur Nusantara.
Bermain terbuka sejak menit awal, skuat asuhan Indra Sjafri mencoba mendominasi penguasaan bola. Sementara tim tuan rumah mengandalkan serangan balik cepat dengan lebih banyak menunggu. Persebaya membuka peluang pertama lewat tusukan di sayap kanan, beruntung pelanggaran lebih dulu terjadi di depan gawang Garuda Jaya -julukan Indonesia U-19-.
Timnas Indonesia U-19 balik menekan pada menit ke 6 ketika Ilham Udin lolos dari kawanan, namun kiper Persebaya keluar pada saat yang tepat untuk mengamankan gawangnya. Pada menit ke 8, Garuda Jaya akhirnya membuka skor lebih dulu lewat tendangan keras kapten tim Evan Dimas. Skor 1-0 untuk keunggulan timnas Indonesia U-19.
Tertinggal lebih dulu membuat skuat asuhan Ekodono meningkatkan intensitas serangan. Terbukti berawal dari serangan balik berbuah tendangan bebas untuk Persebaya, sayang bola masih jauh dari sasaran. Garuda Jaya langsung membalas lewat tusukan tajam M Fatchurochman pada sektor kanan Persebaya.
Setelah melewati dua pemain, Fatchurochman coba mengirimkan umpan silang. Namun sayang masih dapat dihalau Nurdy Hamsah. Terus menekan, Timnas U-19 justru kebobolan pada menit ke 19. Berawal dari serangan balik cepat, Rahman Lestahulu sukses meneruskan umpan silang dengan tandukan terarah untuk menyamakan skor menjadi 1-1.
Sama kuat membuat Garuda Jaya balik menekan dengan melayangkan beberapa serangan cepat dari kaki ke kaki. Usaha keras Garuda Jaya berbuah hasil Pada menit ke 31, Muchlis Hadi balik membawa Garuda Jaya unggul lewat tendangan keras di dalam kotak penalti. Persebaya terus memberikan tekanan hingga jelang istirahat dan menciptakan beberapa peluang berbahaya namun hingga turun minum skor 2-1 bertahan untuk keunggulan Garuda Jaya.
Memasuki paruh kedua, Persebaya langsung tancap gas mengejar ketertinggalan. Peluang pertama lahir untuk tuan rumah lewat servis bola mati, beruntung bola hasil tendangan bebas belum tepat sasaran. Pada menit ke 54, pemain Persebaya membuka peluang namun akibat terlalu lama memegang bola membuat tuan rumah gagal mencetak gol penyama.
Selanjutnya beberapa kali skuat asuhan Yusuf Ekodono terus melayangkan serangan tajam, namun sayang serangan mereka hanya sebatas membahayakan gawang Garuda Jaya. Usaha keras Persebaya akhirnya berbuah hasil ketika tandukan Novri Setiawan meneruskan umpan silang dari sektor kanan mengubah kedudukan menjadi 2-2.
Menanggapi situasi ini Indra Sjafri melakukan perubahan strategi dengan menarik keluar Ilham Udin pada menit ke 75 untuk digantikan dengan Maldini. Masuknya Maldini membuat serangan Indonesia semakin hidup dengan Muchlis nyaris membawa timnas balik unggul jika saja bola tidak terlalu cepat bergulir.
Sementara pemain Persebaya coba melakukan tendangan spekulasi jarak jauh, namun bola masih meyanping di sisi kanan gawang Timnas U-19. Tekanan yang diberikan tuan rumah membuat skuat Garuda Jaya terlihat kesulitan menembus barisan pertahanan tuan rumah. Maldini yang baru masuk langsung memberikan petaka bagi tuan rumah usai dijatuhkan di kotak terlarang. Wasit yang melihatnya sebagai pelanggaran menunjuk titik putih, Evan Dimas yang menjadi algojo sukses melakukan tugasnya.
Tim tamu unggul sementara 3-2. Saat pertandingan sepertinya akan berakhir, Evan Dimas kembali memberikan petaka bagi Persebaya usai mencetak hattrick dengan meneruskan umpan silang Maldini lewat tendangan keras yang tak mampu dihadang Nurdy Hamsah. Skor 4-2 menyudai perlawanan Persebaya sekaligus meneruskan raihan tak terkalahkan Timnas U-19 sepanjang Tur Nusantara.
Susunan Pemain Kedua Tim :
Persebaya: Nurdy Hamsah; Mario Yagalo; Achmad Hisyam, Andika Rama, Faisal Septiyanus; Moch. Asrofi, Zainal Haq, Wahyu Subo Seto, Rahman Lestaluhu; Irzandi Zuhmi, Novri Setiawan.
Indonesia U-19: Diky Indriyana; Putu Gede, M Fatchurochman, Sharul Kurniawan, Hansamu Yama; Ichsan Kurniawan, Zulfiandi, Evan Dimas; Yabes Roni, Muchlis Hadi, Ilham Udin.
Bermain terbuka sejak menit awal, skuat asuhan Indra Sjafri mencoba mendominasi penguasaan bola. Sementara tim tuan rumah mengandalkan serangan balik cepat dengan lebih banyak menunggu. Persebaya membuka peluang pertama lewat tusukan di sayap kanan, beruntung pelanggaran lebih dulu terjadi di depan gawang Garuda Jaya -julukan Indonesia U-19-.
Timnas Indonesia U-19 balik menekan pada menit ke 6 ketika Ilham Udin lolos dari kawanan, namun kiper Persebaya keluar pada saat yang tepat untuk mengamankan gawangnya. Pada menit ke 8, Garuda Jaya akhirnya membuka skor lebih dulu lewat tendangan keras kapten tim Evan Dimas. Skor 1-0 untuk keunggulan timnas Indonesia U-19.
Tertinggal lebih dulu membuat skuat asuhan Ekodono meningkatkan intensitas serangan. Terbukti berawal dari serangan balik berbuah tendangan bebas untuk Persebaya, sayang bola masih jauh dari sasaran. Garuda Jaya langsung membalas lewat tusukan tajam M Fatchurochman pada sektor kanan Persebaya.
Setelah melewati dua pemain, Fatchurochman coba mengirimkan umpan silang. Namun sayang masih dapat dihalau Nurdy Hamsah. Terus menekan, Timnas U-19 justru kebobolan pada menit ke 19. Berawal dari serangan balik cepat, Rahman Lestahulu sukses meneruskan umpan silang dengan tandukan terarah untuk menyamakan skor menjadi 1-1.
Sama kuat membuat Garuda Jaya balik menekan dengan melayangkan beberapa serangan cepat dari kaki ke kaki. Usaha keras Garuda Jaya berbuah hasil Pada menit ke 31, Muchlis Hadi balik membawa Garuda Jaya unggul lewat tendangan keras di dalam kotak penalti. Persebaya terus memberikan tekanan hingga jelang istirahat dan menciptakan beberapa peluang berbahaya namun hingga turun minum skor 2-1 bertahan untuk keunggulan Garuda Jaya.
Memasuki paruh kedua, Persebaya langsung tancap gas mengejar ketertinggalan. Peluang pertama lahir untuk tuan rumah lewat servis bola mati, beruntung bola hasil tendangan bebas belum tepat sasaran. Pada menit ke 54, pemain Persebaya membuka peluang namun akibat terlalu lama memegang bola membuat tuan rumah gagal mencetak gol penyama.
Selanjutnya beberapa kali skuat asuhan Yusuf Ekodono terus melayangkan serangan tajam, namun sayang serangan mereka hanya sebatas membahayakan gawang Garuda Jaya. Usaha keras Persebaya akhirnya berbuah hasil ketika tandukan Novri Setiawan meneruskan umpan silang dari sektor kanan mengubah kedudukan menjadi 2-2.
Menanggapi situasi ini Indra Sjafri melakukan perubahan strategi dengan menarik keluar Ilham Udin pada menit ke 75 untuk digantikan dengan Maldini. Masuknya Maldini membuat serangan Indonesia semakin hidup dengan Muchlis nyaris membawa timnas balik unggul jika saja bola tidak terlalu cepat bergulir.
Sementara pemain Persebaya coba melakukan tendangan spekulasi jarak jauh, namun bola masih meyanping di sisi kanan gawang Timnas U-19. Tekanan yang diberikan tuan rumah membuat skuat Garuda Jaya terlihat kesulitan menembus barisan pertahanan tuan rumah. Maldini yang baru masuk langsung memberikan petaka bagi tuan rumah usai dijatuhkan di kotak terlarang. Wasit yang melihatnya sebagai pelanggaran menunjuk titik putih, Evan Dimas yang menjadi algojo sukses melakukan tugasnya.
Tim tamu unggul sementara 3-2. Saat pertandingan sepertinya akan berakhir, Evan Dimas kembali memberikan petaka bagi Persebaya usai mencetak hattrick dengan meneruskan umpan silang Maldini lewat tendangan keras yang tak mampu dihadang Nurdy Hamsah. Skor 4-2 menyudai perlawanan Persebaya sekaligus meneruskan raihan tak terkalahkan Timnas U-19 sepanjang Tur Nusantara.
Susunan Pemain Kedua Tim :
Persebaya: Nurdy Hamsah; Mario Yagalo; Achmad Hisyam, Andika Rama, Faisal Septiyanus; Moch. Asrofi, Zainal Haq, Wahyu Subo Seto, Rahman Lestaluhu; Irzandi Zuhmi, Novri Setiawan.
Indonesia U-19: Diky Indriyana; Putu Gede, M Fatchurochman, Sharul Kurniawan, Hansamu Yama; Ichsan Kurniawan, Zulfiandi, Evan Dimas; Yabes Roni, Muchlis Hadi, Ilham Udin.
(akr)
Explore More