Lini depan PSM mulai kompak
A
A
A
Sindonews.com -- Tim kepelatihan PSM sedikit mulai lega, pasalnya, lini depan skuad Juku Eja, yang menjadi pekerjaan berat kini sudah mulai padu sebelum tur ke Papua dilanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim ini.
Tim asuhan Rudy William Keltjes ini, memang menggunakan tiga striker sekaligus. Hal itu, dikarenakan pola permainan yang menjadi andalan pelatih Surabaya ini adalah 4-3-3 Dan 4-2-3-1. Pola ini mengandalkan dua pemain yang berposisi sebagai winger untuk memanjakan striker target man yang dipasang sebagai Ujung tombak.
Disesi ujicoba sebelumnya, tiga pemain depan PSM yakni M Rahmat diwinger kiri, Mario Costas striker target man, Dan Abdul Abanda Rahman sebagai winger di sayap kanan. Ketiga pemain ini diharap bisa mendobrak pertahanan calon lawannya saat bertandang di stadion Mandala Jayapura nantinya.
Abdi Tunggal, Penasehat teknik PSM mengatakan, saat ini striker PSM yang ada sudah terlihat padu, ditambah lagi dengan adanya Qifly Tamara yang juga bisa dipasang sebagai striker sayap kanan. "Mereka sudah mulai ada saling pengertian dan kerjasama yang baik," kata dia saat dikonfirmasi KORAN SINDO kemarin.
Bahkan dirinya berharap, agar Costas yang sebelumnya menderita cedera pada hidungnya usai berbenturan saat sesi ujicoba di Padang, diharap segera bergabung latihan bersama Tim. Agar kembali bisa diasah sebelum bertolak ke Papua. "Kita harap Costas bisa segera pulih bergabung latihan bersama Tim," katanya lagi.
Memang saat ini, penyerang asal Argentina tersebut belum dipaksa melakukan latihan berat bersama Ponaryo Astaman dkk. Pemain yang diharap jadi pendobrak lini depan tersebut masih berlari-lari ringan di pinggir Lapangan sebelum pulih betul. Agar perfoma dirinya bisa lebih Bagus dilaga kelima bersama Pasukan Ramang tersebut.
Bukan hanya itu, diberikannya Kepercayaan kepada M Rahmat sebagai winger kiri menggantikan Michael William Baird bomber PSM asal Australia yang cedera tersebut diharap bisa membantu Tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur ini. Meski dilaga Akan datang merupakan debut perdana Rahmat bersama PSM dikompetisi ISL musim ini.
M Rahmat, striker PSM mengatakan, dirinya beryukur jika memang dipercayakan oleh Tim kepelatihan untuk membela Tim yang membesarkan namanya ini. Apalagi, diposisinya sekarang sebagai winger kiri. "Saya sudah menempati posisi itu (winger kiri) dua tahun di IPL, dan alhamdulillah juga bisa buat gol," kata dia.
Meski demikian, Mantan pemain Timnas Indonesia ini mengatakan, dirinya tidak masalah jika bermain diposisi mana. Yang jelas kata dia bisa diberi kesempatan bermain. "Bagi saya striker atau winger kiri sama saja, yang penting saya bisa main," kata pemain bernomor punggung 29 ini.
Tim asuhan Rudy William Keltjes ini, memang menggunakan tiga striker sekaligus. Hal itu, dikarenakan pola permainan yang menjadi andalan pelatih Surabaya ini adalah 4-3-3 Dan 4-2-3-1. Pola ini mengandalkan dua pemain yang berposisi sebagai winger untuk memanjakan striker target man yang dipasang sebagai Ujung tombak.
Disesi ujicoba sebelumnya, tiga pemain depan PSM yakni M Rahmat diwinger kiri, Mario Costas striker target man, Dan Abdul Abanda Rahman sebagai winger di sayap kanan. Ketiga pemain ini diharap bisa mendobrak pertahanan calon lawannya saat bertandang di stadion Mandala Jayapura nantinya.
Abdi Tunggal, Penasehat teknik PSM mengatakan, saat ini striker PSM yang ada sudah terlihat padu, ditambah lagi dengan adanya Qifly Tamara yang juga bisa dipasang sebagai striker sayap kanan. "Mereka sudah mulai ada saling pengertian dan kerjasama yang baik," kata dia saat dikonfirmasi KORAN SINDO kemarin.
Bahkan dirinya berharap, agar Costas yang sebelumnya menderita cedera pada hidungnya usai berbenturan saat sesi ujicoba di Padang, diharap segera bergabung latihan bersama Tim. Agar kembali bisa diasah sebelum bertolak ke Papua. "Kita harap Costas bisa segera pulih bergabung latihan bersama Tim," katanya lagi.
Memang saat ini, penyerang asal Argentina tersebut belum dipaksa melakukan latihan berat bersama Ponaryo Astaman dkk. Pemain yang diharap jadi pendobrak lini depan tersebut masih berlari-lari ringan di pinggir Lapangan sebelum pulih betul. Agar perfoma dirinya bisa lebih Bagus dilaga kelima bersama Pasukan Ramang tersebut.
Bukan hanya itu, diberikannya Kepercayaan kepada M Rahmat sebagai winger kiri menggantikan Michael William Baird bomber PSM asal Australia yang cedera tersebut diharap bisa membantu Tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur ini. Meski dilaga Akan datang merupakan debut perdana Rahmat bersama PSM dikompetisi ISL musim ini.
M Rahmat, striker PSM mengatakan, dirinya beryukur jika memang dipercayakan oleh Tim kepelatihan untuk membela Tim yang membesarkan namanya ini. Apalagi, diposisinya sekarang sebagai winger kiri. "Saya sudah menempati posisi itu (winger kiri) dua tahun di IPL, dan alhamdulillah juga bisa buat gol," kata dia.
Meski demikian, Mantan pemain Timnas Indonesia ini mengatakan, dirinya tidak masalah jika bermain diposisi mana. Yang jelas kata dia bisa diberi kesempatan bermain. "Bagi saya striker atau winger kiri sama saja, yang penting saya bisa main," kata pemain bernomor punggung 29 ini.
(wbs)