Edu terguncang keluarga tewas kecelakaan
A
A
A
Sindonews.com - Kabut duka menggelayuti pemain asing Persiba Bantul, Eduardo Bizarro. Pemain belakang yang akrab dipanggil Edu itu berduka setelah empat anggota keluarganya tewas dalam kecelakaan lalu-lintas di Brazil.
Kabar mengejutkan itu membuat Edu sangat terpukul dengan kepergian keluarga yang dicintainya. Karena itu, dia kemungkinan akan absen membela timnya saat menantang Persipura Jayapura di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (2/5). Saat ini, dia baru akan mengurus kembali Kitasnya (surat izin tinggal) ke Singapura.''Satu keluarga semua meninggal, kecelakaan mobil. Funeral (pemakaman) mereka sore ini. Hatiku patah ini,''ucapnya.
Kemenangan pertama Persiba Bantul di Indonesia Super League (ISL) musim ini harus dibayar mahal. Ya, Laskar Sultan Agung kehilangan Eduardo Bizarro saat menantang Persipura Jayapura di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (2/5) malam.
''Edu (Eduardo Bizarro) kemungkinan belum bisa kita turunkan. Tapi, akan kita lihat besok sebelum pertandingan apakah siap atau tidak. Ada kabar kalau keluarganya di Brazil mengalami kecelakaan, konsentrasinya hilang,” kata Pelatih Kepala, Sajuri Syahid.
Kabar mengejutkan itu membuat Edu sangat terpukul dengan kepergian keluarga yang dicintainya. Karena itu, dia kemungkinan akan absen membela timnya saat menantang Persipura Jayapura di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (2/5). Saat ini, dia baru akan mengurus kembali Kitasnya (surat izin tinggal) ke Singapura.''Satu keluarga semua meninggal, kecelakaan mobil. Funeral (pemakaman) mereka sore ini. Hatiku patah ini,''ucapnya.
Kemenangan pertama Persiba Bantul di Indonesia Super League (ISL) musim ini harus dibayar mahal. Ya, Laskar Sultan Agung kehilangan Eduardo Bizarro saat menantang Persipura Jayapura di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (2/5) malam.
''Edu (Eduardo Bizarro) kemungkinan belum bisa kita turunkan. Tapi, akan kita lihat besok sebelum pertandingan apakah siap atau tidak. Ada kabar kalau keluarganya di Brazil mengalami kecelakaan, konsentrasinya hilang,” kata Pelatih Kepala, Sajuri Syahid.
(aww)