Hariono gatal jajal De Jong

Sindonews.com - Pertarungan dua kekuatan berbeda antara Persib Bandung menghadapi Ajax Amsterdam akan tersaji di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, malam nanti. Bukan sebatas laga uji coba namun pertandingan tersebut menjadi ajang pengukur kekuatan Maung Bandung di hadapan salah satu jlub terbaik di dunia.

Melihat kekuatan kedua tim nampaknya terlalu timpang jika dibandingkan. Namun demikian akan ada duel yang dipastikan menarik tersaji di lini tengah. Hariono, penangkal serangan di sektor vital akan diuji teknik tinggi milik kapten tim, Siem De Jong.

Dari nama dan kompetensi Hariono terbilang berada jauh di bawah penggawa timnas Belanda itu. Namun penting untuk dicatat jika Hariono bukan tipikal pemain yang silau dengan kekuatan lawan. Pemain bernomor punggung 24 ini tidak pernah memikirkan siapa yang akan dihadapinya.

“Biasa saja. Tegang, tidak. Siapapun yang menjadi lawan sama saja,” ungkap dia.

Hariono yang kerap bermain lugas akan menjajal kecerdasan De Jong sebagai kreator serangan. Sama seperti laga-laga sebelumnya yang dia lewati bersama Persib, Hariono berjanji akan memberikan yang terbaik. Tidak terlalu mengenal kekuatan lawan namun pria kelahiran Sidoarjo ini memastikan pertandingan nanti tidak akan mudah.

Namun demikian dia dan rekan-rekannya di tim sudah dalam kondisi siap tempur. Menghadapi tim dengan kelas diatasnya bukanlah yang pertama bagi dan Persib. Sebelumnya Hariono tampil baik menghadapi DC United, tim raksasa asal Amerika Serikat.

“Ajax yang memang kuat seperti tim-tim lainnya. Mereka pintar-pintar tapi kita tetap harus memberikan yang terbaik. Temen-temen yang lain juga sangat antusias,” kata dia.

Hanya saja dibalik optimisme demi menunjukan loyalitas demi Persib, Hariono tetaplah pria 27 tahun yang dikenal sederhana dan selalu merendah. Menghadapi Christian Poulsen dan kawan-kawan, mantan penggawa Deltras Sidoardjo ini menganggapnya sebagai ajang untuk menimba ilmu.

“Intinya belajar. Seneng sayaa apalagi bisa ketemu langsung sama pemain dan mengambil ilmunya. Pengalaman buat nambah jam terbang karena saya disini masih belajar,” ujar pria pengidola Edgar Davids ini