DBL Indonesia Gelar Basketball Development Program
A
A
A
MATARAM - Penyelenggara liga basket terbesar dan tertinggi di Indonesia PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia terus menciptakan berbagai inovasi demi mengembangkan basket di Indonesia.
Pada 1 hingga 3 Juni, PT DBL Indonesia menggelar Basketball Development Program. Ajang ini digelar sebagai salah satu cara agar basket terus berkembang lebih baik. Basketball Development Program tersebut, berlangsung di GOR Bhakti Mulia. Venue tersebut sangat bersejarah, sebab pada 2008, di sanalah bermula penyelenggaraan Honda Developmental Basketball League yang kini menyebar di 25 kota 22 provinsi di Indonesia.
“Program khusus ini sebagai bentuk kepedulian PT DBL Indonesia terhadap pengembangan basket di Nusa Tenggara Barat. Kami ingin First Team dari Honda DBL West Nusatenggara Series 2014 nanti meraih hasil maksimal di DBL Camp,” kata Basketball Operations Assistant Manager PT DBL Indonesia, Devy Rizka Mayadita dalam rilisnya kepada Sindonews, Sabtu (31/5)
Devy menambahkan bahwa dengan program khusus ini mungkin bisa mencatatkan sejarah baru. “Siapa tahu di 2014 NTB akan ada wakil NTB yang menjadi DBL Indonesia All-Star Team. Untuk pertama kalinya!” pungkasnya.
Sebanyak 24 pelatih peserta akan menjalani sejumlah agenda padat. Di hari pertama, mereka akan mendapatkan materi individual skill yang meliputi dribble, passing, layup, shooting dan pivot. Memasuki hari kedua, para pelatih akan dibekali basic offense dan defense. Dan di hari terakhir, materi team deffense dan team offense akan menjadi pemungkas.
Seluruh materi tersebut, akan diberikan langsung oleh Eddy Santoso, mantan pelatih Pacific Caesar Surabaya dan Bimasakti Nikko Steel Malang. Pelatih kenamaan tersebut, telah berkarir di empat musim NBL Indonesia.
Basketball Development Program tersebut, tidak hanya digelar di NTB. PT DBL Indonesia telah berencana melangsungkannya di provinsi lainnya
Pada 1 hingga 3 Juni, PT DBL Indonesia menggelar Basketball Development Program. Ajang ini digelar sebagai salah satu cara agar basket terus berkembang lebih baik. Basketball Development Program tersebut, berlangsung di GOR Bhakti Mulia. Venue tersebut sangat bersejarah, sebab pada 2008, di sanalah bermula penyelenggaraan Honda Developmental Basketball League yang kini menyebar di 25 kota 22 provinsi di Indonesia.
“Program khusus ini sebagai bentuk kepedulian PT DBL Indonesia terhadap pengembangan basket di Nusa Tenggara Barat. Kami ingin First Team dari Honda DBL West Nusatenggara Series 2014 nanti meraih hasil maksimal di DBL Camp,” kata Basketball Operations Assistant Manager PT DBL Indonesia, Devy Rizka Mayadita dalam rilisnya kepada Sindonews, Sabtu (31/5)
Devy menambahkan bahwa dengan program khusus ini mungkin bisa mencatatkan sejarah baru. “Siapa tahu di 2014 NTB akan ada wakil NTB yang menjadi DBL Indonesia All-Star Team. Untuk pertama kalinya!” pungkasnya.
Sebanyak 24 pelatih peserta akan menjalani sejumlah agenda padat. Di hari pertama, mereka akan mendapatkan materi individual skill yang meliputi dribble, passing, layup, shooting dan pivot. Memasuki hari kedua, para pelatih akan dibekali basic offense dan defense. Dan di hari terakhir, materi team deffense dan team offense akan menjadi pemungkas.
Seluruh materi tersebut, akan diberikan langsung oleh Eddy Santoso, mantan pelatih Pacific Caesar Surabaya dan Bimasakti Nikko Steel Malang. Pelatih kenamaan tersebut, telah berkarir di empat musim NBL Indonesia.
Basketball Development Program tersebut, tidak hanya digelar di NTB. PT DBL Indonesia telah berencana melangsungkannya di provinsi lainnya
(dka)