Iran dan Kroasia Sudah Mendarat di Brazil
A
A
A
SAO PAULO - Iran dan Kroasia menjadi tim kedua dan ketiga yang sudah mendarat di Brazil. Sebelumnya, Australia menjadi tim pertama yang mendarat di negara Amerika Selatan itu.
Kroasia mendarat di Salvador International Airport pada Selasa (3/6) waktu setempat. Dari bandara, skuat Kroasia langsung menuju base campnya di Praia do Forte, Mata de Sao Joao.
Skuat asuhan Niko Kovac ini akan menghadapi Brazil di laga pembukan Grup A pada Kamis (12/6) malam WIB di Arena de Sao Paulo. Usai berhadapan dengan tuan rumah, Darijo Srna dkk bakal menjajal kekuatan Meksiko dan Kamerun.
Sementara itu, Iran juga sudah menjejakkan kakinya di negeri Samba sesaat sebelum Kroasia mendarat. Javad Nekounam dkk mendarat di Sao Paulo International Airport. Iran memilih Corinthians Training Centre di Sao Paulo sebagai base camp selama Piala Dunia.
Iran akan memulai perjuangannya di Piala Dunia melawan Nigeria pada tanggal 16 Juni di Curitiba, setelah itu menghadapi Argentina (21 Juni) dan Bosnia and Herzegovina (25 Juni).
Setibanya di Sao Paulo, pelatih Carlos Queiroz mengatakan bahwa Iran akan bekerja dengan maksimal agar sukses di Piala Dunia.
"Sebagaimana kami yang datang dari belahan lain dunia ini, kami memilih tiba lebih awal untuk memulai persiapan kami,” ujar Queiroz seperti dilansir situs resmi FIFA.
“Kami mendapatkan peluang untuk melawan yang terbaik, dan ini adalah saatnya untuk melakukannya. Kami memiliki 90 menit di masing-masing laga, dan kami akan menggunakannya dengan baik," tutupnya.
Kroasia mendarat di Salvador International Airport pada Selasa (3/6) waktu setempat. Dari bandara, skuat Kroasia langsung menuju base campnya di Praia do Forte, Mata de Sao Joao.
Skuat asuhan Niko Kovac ini akan menghadapi Brazil di laga pembukan Grup A pada Kamis (12/6) malam WIB di Arena de Sao Paulo. Usai berhadapan dengan tuan rumah, Darijo Srna dkk bakal menjajal kekuatan Meksiko dan Kamerun.
Sementara itu, Iran juga sudah menjejakkan kakinya di negeri Samba sesaat sebelum Kroasia mendarat. Javad Nekounam dkk mendarat di Sao Paulo International Airport. Iran memilih Corinthians Training Centre di Sao Paulo sebagai base camp selama Piala Dunia.
Iran akan memulai perjuangannya di Piala Dunia melawan Nigeria pada tanggal 16 Juni di Curitiba, setelah itu menghadapi Argentina (21 Juni) dan Bosnia and Herzegovina (25 Juni).
Setibanya di Sao Paulo, pelatih Carlos Queiroz mengatakan bahwa Iran akan bekerja dengan maksimal agar sukses di Piala Dunia.
"Sebagaimana kami yang datang dari belahan lain dunia ini, kami memilih tiba lebih awal untuk memulai persiapan kami,” ujar Queiroz seperti dilansir situs resmi FIFA.
“Kami mendapatkan peluang untuk melawan yang terbaik, dan ini adalah saatnya untuk melakukannya. Kami memiliki 90 menit di masing-masing laga, dan kami akan menggunakannya dengan baik," tutupnya.
(dka)