Ferrer Kapok Lawan Nadal

PARIS - Ambisi besar David Ferrer akhirnya harus terkubur. Keinginannya menumbangkan Rafael Nadal kembali menemui jalan buntu. Alhasil, Ferrer pun kapok atau jera melawan Nadal.

Sebelum pertandingan perempat final yang digelar Rabu (4/6) kemarin, Ferrer bernafsu sekali mengalahkan Nadal. Ia mempunyai target pribadi setelah setahun sebelumnya dipermalukan petenis nomor satu dunia itu di partai puncak Prancis Terbuka. Tak heran sampai Ferrer mengatakan bahwa kedigdayaan Nadal akan berakhir di tangannya.

Namun yang terjadi sebaliknya. Ferrer hanya sempat mencuri set pertama sebelum akhirnya harus mengakui lawannya dengan angka 6-4, 4-6 , 0-6, dan 1-6.

Pertandingan keduanya sempat tertunda akibat hujan. Kejadian itu berlangsung saat laga akan memasuki set kedua. "Di set kedua, Nadal benar-benar menunjukkan permainan terbaiknya. Ia jarang melakukan kesalahan. Saya sepertinya sudah akan melempar handuk kala tahu permainanya terus membaik," ucap Ferrer dilansir reuters, Kamis (5/6).

"Saya tidak pernah melakukan hal ini (berpikir untuk mengalah). Tapi, saya berpikir memang sudah tidak bisa bertanding lagi. Saya tidak mau melawan Nadal. Permainanya sangat luar biasa."

Buat Ferrer kekalahan ini jelas sangat mengecewakannya. Hasil buruk tersebut adalah yang ke-13 dari 14 pertemuan terakhirnya.

"Saya tidak mau menggunakan kata-kata frustasi. Tapi seperti yang Anda lihat semuanya bahwa saya kehilangan kekuatan dan semuanya. Saya kehilangan fokus dan banyak membuat kesalahan. Semua orang memang dapat melakukan kesalahan, tapi hari ini...di set ketiga adalah sesuatu yang tidak pernah saya lupakan seumur hidup," keluh Ferrer.