Tak Ada Strategi Khusus untuk Lumpuhkan Pirlo
A
A
A
BRASILIA - Bek Timnas Inggris, Gary Cahill mengaku timnya tak memiliki strategi khusus untuk menghentikan pemain kunci Italia, Andrea Pirlo. Pasalnya, Cahill menilai The Three Lions lebih tertarik menguasai jalannya pertandingan ketimbang hanya fokus pada Pirlo.
Pirlo diperkirakan bakal kembali menjadi motor serangan Italia saat menghadapi Inggris di laga pembuka Grup D pada 14 Juni mendatang di Manaus. Kemampuan membuka ruang yang dimiliki gelandang asal Juventus itu bakal menjadi senjata mematikan Azzurri.
Pirlo sendiri menjadi sosok yang harus dingat Inggris pada memori Piala Eropa 2012 lalu. Berkat, permainan impresifnya Italia mampu merepotkan barisan pertahanan Inggris. Tak hanya itu, eksekusi sepakan chip ala Pirlo di drama adu penalti menjadi penyedap kemenangan Italia atas The Three Lions.
Kendati demikian tak ada strategi khusus yang bakal dilakukan The Three Lions untuk mematikan perakan Pirlo. Cahill mengaku timnya lebih mempersiapkan strategi untuk menghancurkan pertahanan Azzurri.
“Saya pikir kami tidak memiliki rencana khusus untuk menghentikan dia. Kami sangat menghormati dia sebagai pemain, tapi pesan kami adalah bagaimana kami ingin bermain dan kami ingin mengontrol permainan,” ungkap Cahill seperti dikutip Goal, Jumat (13/6).
"Saya pikir kuncinya adalah kerja sama dan tangguh saat bertahan, kami harus banyak menyuplai bola kepada pemain yang memiliki kreatifitas tinggi. Itu adalah rencana kami,” pungkasnya.
Pirlo diperkirakan bakal kembali menjadi motor serangan Italia saat menghadapi Inggris di laga pembuka Grup D pada 14 Juni mendatang di Manaus. Kemampuan membuka ruang yang dimiliki gelandang asal Juventus itu bakal menjadi senjata mematikan Azzurri.
Pirlo sendiri menjadi sosok yang harus dingat Inggris pada memori Piala Eropa 2012 lalu. Berkat, permainan impresifnya Italia mampu merepotkan barisan pertahanan Inggris. Tak hanya itu, eksekusi sepakan chip ala Pirlo di drama adu penalti menjadi penyedap kemenangan Italia atas The Three Lions.
Kendati demikian tak ada strategi khusus yang bakal dilakukan The Three Lions untuk mematikan perakan Pirlo. Cahill mengaku timnya lebih mempersiapkan strategi untuk menghancurkan pertahanan Azzurri.
“Saya pikir kami tidak memiliki rencana khusus untuk menghentikan dia. Kami sangat menghormati dia sebagai pemain, tapi pesan kami adalah bagaimana kami ingin bermain dan kami ingin mengontrol permainan,” ungkap Cahill seperti dikutip Goal, Jumat (13/6).
"Saya pikir kuncinya adalah kerja sama dan tangguh saat bertahan, kami harus banyak menyuplai bola kepada pemain yang memiliki kreatifitas tinggi. Itu adalah rencana kami,” pungkasnya.
(wbs)