Rogers Kuasai Etape 16
Rabu, 23 Juli 2014 - 00:54 WIB
Rogers Kuasai Etape 16
A
A
A
PYRENEES - Juara dunia tiga kali bersepeda, Michael Rogers dari Australia akhirnya merebut kemenangan pertama dalam kompetisi bergengsi Tour de France pada etape ke-16 di pegunungan Pyrenees.
Vincenzo Nibali dari Italia tetap memegang kaos kuning setelah hanya terpaut delapan menit dari Rogers. Sementara podium ketiga ditempati oleh Thibaut Pinot dari dan merangkak naik ke peringkat ketiga dalam klasemen dengan catatan keseluruhan.
"Mimpi Setiap pengendara sepeda adalah untuk memenangkan kompetisi bergengsi di Tour de France,. Saya tidak bisa menggambarkan sukacita yang saya rasakan dalam 500 meter terakhir. Saya harap saya tidak perlu menunggu 10 tahun untuk mengalami hal itu lagi," canda Rogers dikutip ABC News, Rabu (23/7).
Bagi Rogers mungkin ini merupakan kemenagan pertamanya. Namun tidak untuk timnya Tinkoff-Saxo, di mana mereka sudah mengemas dua kemenangan di event bergengsi ini. Etape ke-16 ini sebenarnya diwarnai kekecewaan dari pembalap seped asal Prancis, Romain Bardet.
Bardet, yang digadang-gadang menjadi salah satu pesaing terkuat di area pengunungan ini terpaksa mengalami insiden selama tahap balapan terpanjang di Tour de France tahun ini.
Vincenzo Nibali dari Italia tetap memegang kaos kuning setelah hanya terpaut delapan menit dari Rogers. Sementara podium ketiga ditempati oleh Thibaut Pinot dari dan merangkak naik ke peringkat ketiga dalam klasemen dengan catatan keseluruhan.
"Mimpi Setiap pengendara sepeda adalah untuk memenangkan kompetisi bergengsi di Tour de France,. Saya tidak bisa menggambarkan sukacita yang saya rasakan dalam 500 meter terakhir. Saya harap saya tidak perlu menunggu 10 tahun untuk mengalami hal itu lagi," canda Rogers dikutip ABC News, Rabu (23/7).
Bagi Rogers mungkin ini merupakan kemenagan pertamanya. Namun tidak untuk timnya Tinkoff-Saxo, di mana mereka sudah mengemas dua kemenangan di event bergengsi ini. Etape ke-16 ini sebenarnya diwarnai kekecewaan dari pembalap seped asal Prancis, Romain Bardet.
Bardet, yang digadang-gadang menjadi salah satu pesaing terkuat di area pengunungan ini terpaksa mengalami insiden selama tahap balapan terpanjang di Tour de France tahun ini.
(akr)
