Pencuri Data Medis Schumacher Tewas Gantung Diri
A
A
A
ZURICH - Pria yang diduga mencuri dan membocorkan data medis milik Michael Schumacher ditemukan tewas gantung diri di sel, Rabu (6/8) kemarin. Hal itu sebagaimana disampaikan kejaksaan Zurich.
Identitas pria tersebut memang tidak dijelaskan oleh kepolisian setempat. Namun, dari informasi yang didapat dia bekerja sebagai manajer di perusahaan helikopter penyelamat di Swiss.
Perusahaan itulah yang membawa Schumacher dari Rumah Sakit Grenoble ke Universitas Lausanne (CHUV) pada tanggal 16 Juni lalu. Setelah legenda Formula 1 itu dinyatakan terbangun dari koma panjang akibat mengalami kecelakaan ski di Pegunungan Alpen akhir tahun lalu.
Pria yang diduga membocorkan privasi pasien itu berhasil ditangkap polisi pada Selasa (5/8). Namun tanpa alasan yang jelas, pria itu dikabarkan tewas gantung diri di dalam selnya. Petugas pengantar makanan pertama kali yang menemukan dia tewas. Padahal saat itu ia dijadwalkan bakal menghadiri sidang perdananya di Zurich.
"Penyelidikan awal menunjukkan bahwa tidak ada orang lain yang terlibat," demikian pernyataan jaksa di Zurich dikutip Fox Sports, Kamis (7/8).
Sementara itu, perusahaan helikopter (Rega) angkat bicara seputar kematian pria yang diduga merupakan salah satu pegawainya itu. CEo Ernst Kohler mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaan ini sedih atas peristiwa tragis tersebut.
"Perusahaan helikopter sedih dengan peristiwa tragis ini," timpal Kohler.
Identitas pria tersebut memang tidak dijelaskan oleh kepolisian setempat. Namun, dari informasi yang didapat dia bekerja sebagai manajer di perusahaan helikopter penyelamat di Swiss.
Perusahaan itulah yang membawa Schumacher dari Rumah Sakit Grenoble ke Universitas Lausanne (CHUV) pada tanggal 16 Juni lalu. Setelah legenda Formula 1 itu dinyatakan terbangun dari koma panjang akibat mengalami kecelakaan ski di Pegunungan Alpen akhir tahun lalu.
Pria yang diduga membocorkan privasi pasien itu berhasil ditangkap polisi pada Selasa (5/8). Namun tanpa alasan yang jelas, pria itu dikabarkan tewas gantung diri di dalam selnya. Petugas pengantar makanan pertama kali yang menemukan dia tewas. Padahal saat itu ia dijadwalkan bakal menghadiri sidang perdananya di Zurich.
"Penyelidikan awal menunjukkan bahwa tidak ada orang lain yang terlibat," demikian pernyataan jaksa di Zurich dikutip Fox Sports, Kamis (7/8).
Sementara itu, perusahaan helikopter (Rega) angkat bicara seputar kematian pria yang diduga merupakan salah satu pegawainya itu. CEo Ernst Kohler mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaan ini sedih atas peristiwa tragis tersebut.
"Perusahaan helikopter sedih dengan peristiwa tragis ini," timpal Kohler.
(wbs)