Duet Marseille Jadi Pesaing Benzema di Timnas
Duet Marseille Jadi Pesaing Benzema di Timnas
A
A
A
PARIS - Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps terpikat dengan duet Olympique Marseille Dimitri Payet dan Andre-Pierre Gignac. Keduanya dipanggil memperkuat Les Bleus untuk persiapan menghadapi laga uji coba kontra Portugal dan Armenia.
Duet Payet-Gignac tampil impresif di tangan pelatih Marseille Marcelo Bielsa. Gignac menjadi top skor sementara Ligue 1 dengan delapan gol. Sementara Payet mencetak tiga gol dan dua assist.
Gignac tidak bermain di timnas sejak Les Bleus ditahan imbang tanpa gol melawan Georgia, September 2013. Satu-satunya penampilan sejak masuk dalam skuad Piala Dunia 2012 arahan Raymond Domenech.
Meski dipuji, Deschamps tetap menekankan pemain kelahiran Martigues, Prancis, 5 Desember 1985 itu terus mengasah diri hingga menuju level tertinggi, jika ingin masuk skuad Piala Eropa 2016 yang digelar di Prancis.
"Saya sudah membuat pilihan," kata Deschamps saat mengumumkan 23 nama, Kamis (2/10). "Pilihan saat ini belum tentu sama dengan Mei 2016. Pintu-pintu terbuka untuk semua pemain, seperti Gignac atau siapapun. Saya menganggap Gignac pemain berkualitas, pemain yang menarik."
Sementara Payet terakhir tampil untuk timnas pada Juni 2013, saat menjadi pemain pengganti dalam kemenangan Prancis 4-2 di kandang Belarusia. Payet tampil tujuh caps di timnas, sedangkan Gignac 17 caps.
Dengan kehadiran dua penyerang itu, maka persaingan di lini depan semakin ketat, karena Deschamps juga memanggil Karim Benzema (Real Madrid), Remy Cabella (Newcastle), Antoine Griezmann (Atletico Madrid), Loic Remy (Chelsea), dan Mathieu Valbuena (Dinamo Moscow).
Prancis akan menghadapi Portugal di Stade de France, pada 11 Oktober, dan terbang ke Armenia tiga hari kemudian.
Skuad Prancis (vs Portugal dan Armenia)
Kiper: Hugo Lloris (Tottenham), Steve Mandanda (Marseille), Stephane Ruffier (Saint-Etienne)
Belakang: Lucas Digne (PSG), Patrice Evra (Juventus), Christophe Jallet (Lyon), Laurent Koscielny (Arsenal), Eliaquim Mangala (Manchester City), Jeremy Mathieu (Barcelona), Bacary Sagna (Manchester City), Raphael Varane (Real Madrid)
Tengah: Yohan Cabaye (PSG), Blaise Matuidi (PSG), Paul Pogba (Juventus), Morgan Schneiderlin (Southampton), Moussa Sissoko (Newcastle)
Depan: Karim Benzema (Real Madrid), Remy Cabella (Newcastle), Andre-Pierre Gignac (Marseille), Antoine Griezmann (Atletico Madrid), Dimitri Payet (Marseille), Loic Remy (Chelsea), Mathieu Valbuena (Dinamo Moscow)
Duet Payet-Gignac tampil impresif di tangan pelatih Marseille Marcelo Bielsa. Gignac menjadi top skor sementara Ligue 1 dengan delapan gol. Sementara Payet mencetak tiga gol dan dua assist.
Gignac tidak bermain di timnas sejak Les Bleus ditahan imbang tanpa gol melawan Georgia, September 2013. Satu-satunya penampilan sejak masuk dalam skuad Piala Dunia 2012 arahan Raymond Domenech.
Meski dipuji, Deschamps tetap menekankan pemain kelahiran Martigues, Prancis, 5 Desember 1985 itu terus mengasah diri hingga menuju level tertinggi, jika ingin masuk skuad Piala Eropa 2016 yang digelar di Prancis.
"Saya sudah membuat pilihan," kata Deschamps saat mengumumkan 23 nama, Kamis (2/10). "Pilihan saat ini belum tentu sama dengan Mei 2016. Pintu-pintu terbuka untuk semua pemain, seperti Gignac atau siapapun. Saya menganggap Gignac pemain berkualitas, pemain yang menarik."
Sementara Payet terakhir tampil untuk timnas pada Juni 2013, saat menjadi pemain pengganti dalam kemenangan Prancis 4-2 di kandang Belarusia. Payet tampil tujuh caps di timnas, sedangkan Gignac 17 caps.
Dengan kehadiran dua penyerang itu, maka persaingan di lini depan semakin ketat, karena Deschamps juga memanggil Karim Benzema (Real Madrid), Remy Cabella (Newcastle), Antoine Griezmann (Atletico Madrid), Loic Remy (Chelsea), dan Mathieu Valbuena (Dinamo Moscow).
Prancis akan menghadapi Portugal di Stade de France, pada 11 Oktober, dan terbang ke Armenia tiga hari kemudian.
Skuad Prancis (vs Portugal dan Armenia)
Kiper: Hugo Lloris (Tottenham), Steve Mandanda (Marseille), Stephane Ruffier (Saint-Etienne)
Belakang: Lucas Digne (PSG), Patrice Evra (Juventus), Christophe Jallet (Lyon), Laurent Koscielny (Arsenal), Eliaquim Mangala (Manchester City), Jeremy Mathieu (Barcelona), Bacary Sagna (Manchester City), Raphael Varane (Real Madrid)
Tengah: Yohan Cabaye (PSG), Blaise Matuidi (PSG), Paul Pogba (Juventus), Morgan Schneiderlin (Southampton), Moussa Sissoko (Newcastle)
Depan: Karim Benzema (Real Madrid), Remy Cabella (Newcastle), Andre-Pierre Gignac (Marseille), Antoine Griezmann (Atletico Madrid), Dimitri Payet (Marseille), Loic Remy (Chelsea), Mathieu Valbuena (Dinamo Moscow)
(sha)
Explore More