Ini Kendala Hamilton Raih Juara Dunia
Rabu, 05 November 2014 - 16:58 WIB
Ini Kendala Hamilton Raih Juara Dunia
A
A
A
BERLIN - Fase akhir musim balapan Formula 1 membuat peluang juara Lewis Hamilton selaku pemuncak klasemen pembalap sementara terus diperbincangkan. Pembalap Mercedes itupun mengaku ada dua hal yang jadi kendala dirinya bisa menyabet titel keduanya itu.
Yang pertama tentu saja keberadan Nico Rosberg. Ya, rekan sekaligus rival utamanya musim ini seolah hantu yang terus membayangi Hamilton. Selisih poinnya yang hanya 24 di klasemen pembalap (Hamilton 316, Rosberg 292) membuat pembalap asal Inggris itu jelas terganggu oleh Rosberg yang bisa saja menyalip poinnya.
Jelang Grand Prix Brazil pekan nanti, Hamilton bahkan langsung menilai Rosberg lawan berat. Menurutnya, keberadaan pembalap asal Jerman itu membuat segalanya lebih sulit meski sudah diunggulkan.
"Saya tidak yakin itu benar-benar terjadi (juara di Brazil). Nico datang dan memenuhi kualifikasi untuk merebut pole positions. Setiap akhir pekan ia selalu berubah. Dia kuat secara mental. Dia masih ada dan masih berjuang," tutur Hamilton dilansir Guardian, Rabu (5/11).
Selain keberadaan rivalnya itu, Hamilton juga tengah dipusingkan soal aturan poin ganda di seri akhir balapan di Abu Dhabi. Jika Hamilton gagal, maka peluangnya menjadi juara dunia pun semakin tipis. Terlebih jika Rosberg yang mampu meraihnya, maka gelar juara pun bakal jatuh ke tangan pesaingnya itu.
"Jika poin yang sama untuk dua balapan berikutnya, saya akan merasa dalam posisi yang jauh lebih berpeluang. Tapi aku tahu peluang itu masih terbuka. Itu adalah intinya, meski tidak ada gunanya marah tentang hal itu. Saya telah berusaha dengan sangat baik musim ini," tambahnya.
Yang pertama tentu saja keberadan Nico Rosberg. Ya, rekan sekaligus rival utamanya musim ini seolah hantu yang terus membayangi Hamilton. Selisih poinnya yang hanya 24 di klasemen pembalap (Hamilton 316, Rosberg 292) membuat pembalap asal Inggris itu jelas terganggu oleh Rosberg yang bisa saja menyalip poinnya.
Jelang Grand Prix Brazil pekan nanti, Hamilton bahkan langsung menilai Rosberg lawan berat. Menurutnya, keberadaan pembalap asal Jerman itu membuat segalanya lebih sulit meski sudah diunggulkan.
"Saya tidak yakin itu benar-benar terjadi (juara di Brazil). Nico datang dan memenuhi kualifikasi untuk merebut pole positions. Setiap akhir pekan ia selalu berubah. Dia kuat secara mental. Dia masih ada dan masih berjuang," tutur Hamilton dilansir Guardian, Rabu (5/11).
Selain keberadaan rivalnya itu, Hamilton juga tengah dipusingkan soal aturan poin ganda di seri akhir balapan di Abu Dhabi. Jika Hamilton gagal, maka peluangnya menjadi juara dunia pun semakin tipis. Terlebih jika Rosberg yang mampu meraihnya, maka gelar juara pun bakal jatuh ke tangan pesaingnya itu.
"Jika poin yang sama untuk dua balapan berikutnya, saya akan merasa dalam posisi yang jauh lebih berpeluang. Tapi aku tahu peluang itu masih terbuka. Itu adalah intinya, meski tidak ada gunanya marah tentang hal itu. Saya telah berusaha dengan sangat baik musim ini," tambahnya.
(bbk)
