Kelompok Obesitas Kritik Permen Sugarpova

Kamis, 06 November 2014 - 14:28 WIB
Kelompok Obesitas Kritik Permen Sugarpova
Kelompok Obesitas Kritik Permen Sugarpova
A A A
MOSKOW - Permen Sugarpova produksi Maria Sharapova mendapat kritikan oleh berbagai kelompok obesitas. Baru-baru ini, mantan pemain tenis profesional dan juga rekan senegaranya Yevgeny Kafelnikov mengomentari perman tersebut lewat jejaring sosial media.

Dua kali juara Grand Slam itu memposting foto dengan mengggambarkan Sharapova yang memiliki kelebihan berat badan. Kafelnikov menulis: "Ups, itulah apa yang akan Anda rasakan setelah memakan kue Sugarpova," kicaunya di twitter seperti dikutip Ibtimes, Kamis (6/11).

Sharapova belum mengomentari cibiran Kafelnikov terkait merek permennya tersebut. Kritikan itu sebenarnya bukan hal baru bagi kekasih Grigor Dimitrov. Sebelumnya dia pernah merasakan pandangan yang berbeda dari masyarakat dunia ketika menggunakan ketenarannya di olahraga raket alias tenis dalam mempromosikan Sugarpova kepada penggemarnya.

Petenis cantik berambut pirang ini sebenarnya pernah menjawab kritikan tentang Sugarpova saat tampil di Wimbledon 2014. Dia menjelaskan bahwa kunci mengonsumsi makanan atau permen haruslah di moderasi atau proses Quality Control terhadap produk tertentu.

Sharapova menambahkan bahwa dirinya masih ingat betul mengapa dia mengambil jalur bisnis permen. Pasalnya, semasa kecil dirinya pernah menerima permen dan lolipop saat dia tampil bagus di olahraga tenis ini. Sehingga, kata dia, dirinya selalu mempunyai gigi yang terlihat manis.

Sejak diluncurkan pada 2012, Sugarpova telah memiliki 12 rasa yang berbeda dengan nama-nama lucu seperti Glamour, Unik, Splashy, Chic, Konyol, Sporty, dan Cheeky.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7566 seconds (0.1#10.140)