Hakim Duel Bradley-Chaves Dihujat

Minggu, 14 Desember 2014 - 15:04 WIB
Hakim Duel Bradley-Chaves...
Hakim Duel Bradley-Chaves Dihujat
A A A
LAS VEGAS - Bos perusahaan Top Rank, Bob Arum mengutarakan kekesalannya terhadap penilaian hakim Harold Lederman pada duel Timothy Bradley Jr kontra mantan juara interim kelas welter WBA, Diego Gabriel Chaves.

Pada duel yang berlangsung di MGM Grand Garden Arena, Minggu (14/12) Siang WIB, hakim Burt Clements memberikan nilai 115-113 kepada Bradley. Sedang Julie Lederman mempunyai penilaian sendiri dengan 116-112 untuk Chaves. Hakim ketiga Craig Metcalfe memiliki 114-114.

Walhasil, sekitar 2400 penonton yang menyaksikan pertarungan ini dibuat kecewa, tak terkecuali Arum. Promotor tinju kawakan ini menilai Lederman seharusnya tidak diperbolehkan untuk memberikan penilaian pada setiap duel tinju. Pasalnya pria berusia 74 tahun ini sering melakukan penilaian kontroversial.

"Saya tidak mengerti. Hakim dari New York Julie Lederman seharusnya tidak diperbolehkan untuk memberikan penilaian. Itu adalah keputusan terburuk. Saya melihat Bradley mendominasi empat hingga delapan ronde. Mungkin penilaian Metcalfe bisa dimengerti, tapi tidak untuk Lederman yang memberikan nilai bagi Chaves dan itu adalah sebuah aib," tutur Arum dikutip ESPN.

Arum selaku promotor Bradley mengaku ingin membicarakan kepada pihak Chaves untuk melakukan pertarungan ulang (rematch). Karena permasalahan saat ini sangat mendasar sekali dan pastinya hasil imbang ini membuat semua orang begitu terkejut.

"Saya pikir kami ingin melakukan pertarungan ulang dengan Chaves. Masalah ini sebenarnya berada pada perbedaan dalam skor dan ini membuat seluruh orang yang menyaksikan pertarungan ini pasti dibuat kecewa atau stres," tambahnya.

Jika merujuk hasil perhitungan CompuBox, Bradley memang dianggap menang pada pertarungan ini. Pasalnya mantan juara dunia dua divisi itu melakukan 225 dari 572 pukulan (39 persen) yang dilepaskannya. Sedang Chaves hanya 152 dari 570 pukulan (27 persen).
(akr)
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2637 seconds (0.1#10.24)