Putra Banjarnegara, Chris John Simpati Bencana Longsor

JAKARTA - Mantan juara kelas bulu versi WBA Super, Chris John menyampaikan rasa simpatinya atas bencana tanah longsor yang terjadi di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Mantan petinju kebanggaan Indonesia itu mengaku berempati atas musibah yang terjadi di kota kelahirannya tersebut. Meski demikian, putra terbaik Banjarnegara 35 tahun lalu itu menjelaskan bahwa keluarga besarnya tidak tertimpa musibah tersebut.

Hal itu disampaikan mantan juara kelas bulu terlama kedua dalam sejarah mempertahankan sabuk sebanyak 18 kali di belakang Eusebio Pedroza, kepada Sindonews, Senin (15/12) malam.

"Keluarga besar saya tidak ada yang terkena musibah tanah longsor di Banjarnegara. Karena tempat tinggal keluarga saya lebih dekat ke perbatasan Purbalingga. Dan, kejadian ini kan terjadi di dekat perbatasan Wonosobo," tutur petinju berjuluk The Dragon.

"Turut berduka atas bencana tanah longsor di Banjarnegara, Jateng. Semoga warga di sana (Banjarnegara) dapat diberikan kekuatan serta ketabahan dalam menerima cobaan ini," tukas Chris John.

Catatan Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, korban tewas akibat bencana tanah longsor ini mencapai 56 orang. Sedang korban yang hilang dan belum ditemukan, karena tertimbun longsor diperkirakan masih berjumlah 57 orang lagi.

Pencarian korban akan dilanjutkan pagi ini. Lebih kurang 2.000 personel tim gabungan terus bekerja mencari korban. Sebanyak 12 alat berat dari Kementerian PU Pera sudah dikerahkan membersihkan longsoran jalan.