Jajal Persip, RD Tekankan Intensitas Serangan

PEKALONGAN - Menang tipis dari PSIS Semarang menjadi evaluasi pelatih Persija Jakarta, Rahmad Darmawan (RD) untuk menjajal Persip Pekalongan Selasa (10/2/2015) sore ini. RD akan kembali menekankan skuat Macan Kemayoran untuk meningkatkan intensitas serangannya.

"Dari hasil uji coba melawan PSIS Semarang Sabtu (7/2/2015) lalu, saya kemarin katakan nggak puas. Sebab intensitas serangan masih kurang, bisa dikatakan miskin jumlah serangan. Jadi besok (hari ini) variasi serangan harus lebih terlihat, terutama intensitas serangannya, seperti, bagaimana saat menghadapi pertahanan yang kompak dia harus bagaimana," terangnya.

Diungkapkan, tur Jateng yang dilakoni Macan Kemayoran itu bertujuan untuk memantapkan organisasi permainan anak asuhannya. Sehingga anak asuhannya benar-benar siap menghadapi kompetisi Indonesia Super Liga tahun ini.

"Ini kita lakukan untuk memantapkan organisasi permainan tim secara keseluruhan. Lebih spesifiknya saya ingin betul-betul ada keseimbangan organisasi pertahanan dan variasi dalam serangan," katanya.

Saat ini persiapan timnya sudah masuk pada fase pematangan tim, yakni taktik dan organisasi permainan. Pihaknya berharap timnya terbentuk 100 persen dengan sejumlah laga uji coba yang dilakoninya. "Semoga sampai tanggal 21 ini tim benar-benar sudah 100% dan siap di ISL," harapnya.

Sementara pelatih Persip Pekalongan, ‎Gatot Barnowo mengungkapkan kesiapan mental dan fisik anak asuhnya untuk menghadapi laga uji coba melawan Persija Jakarta. Pihaknya mengaku akan menggunakan formasi menyerang 4-4-2 untuk menekuk Macan Kemayoran.

"Tapi tetap situasional. Kita lihat perkembangan adik-adik dalam babak pertama. Kalau adik-adik tertekan, kami juga siapkan formasi 4-2-3-1," ujarnya.

Terkait line up penyerang, Gatot, mengaku sudah menyiapkan ‎dua opsi. Disebutkan tandem yang disiapkannya yakni antara Robby Fajar dan Ariffatul atau Robby Fajar dan Ibrahim "Kalau Ely-pun (Ely Eboy) tidak akan saya masukkan sejak awal., mungkin akan saya masukkan paruh waktu atau akhir babak pertama. Sebab saya lihat dia (Ely Eboy) leader dan bisa mengangkat mental tim," terangnya.

Gatot mengaku akan mengeksplorasi kelemahan di lini belakang Macan Kemayoran. Sehingga Persip Pekalongan bisa mengambil poin dalam laga persahabatan itu. "Memang Persija organisasi permainannya baik, tapi pemain belakang sana (Persija) lemah dispeed-speed pendeknya. Sedangkan kami punya kecepatan. Jadi ini yang saya harapkan bisa dimanfaatkan adik-adik," jelasnya.

Menurutnya, kedua tim akan bermain hati-hati dalam laga itu, untuk menghindari cidera. Sebab kompetisi keduanya sudah tinggal menghitung hari "Tapi Persija akan lebih ngotot di sini (Pekalongan). Sebab saya ngobrol dengan Coach RD, katanya rumput di sini lebih bagus. Selain itu pertandingan juga berlangsung sore, sehingga lebih adem dan pertandingan ini akan enak dinikmati penonton," tambahnya.

Dia berharap, anak asuhnya bisa tampil lepas. Sehingga bisa tampil optimal dalam duel Selasa sore itu "Setiap tim dalam bertanding targetnya pasti kemenangan, untuk apa bertanding kalau tidak ada keinginan untuk menang," tandasnya.

Laga dua tim beda kasta Selasa (10/2/2015) sore itu diprediksi bakal seru. Sebab Persija Jakarta yang saat ini berada ISL tentu tidak ingin kecolongan. Sementara tim tuan rumah yang berada di Divisi Utama tentu juga tidak ingin kalah begitu saja dan dipermalukan di kandangnya sendiri. Persip Pekalongan diperkirakan akan tampil ngotot untuk mencuri gol dari tim tamu.