Kondisi Membaik, Firman-Konate Siap Diturunkan
A
A
A
BANDUNG - Persib Bandung akhirnya dapat bernafas lega setelah kondisi dua gelandang andalannya, Firman Utina dan Makan Konate berangsur membaik. Bahkan keduanya diproyeksikan untuk tampil menghadapi Ayeyawady United di Stadion Youth Trainning Centre, Yangon, Myanmar, Rabu (11/3/2015) mendatang.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengatakan untuk kondisi Firman, saat ini sudah jauh lebih baik ketimbang sebelumnya. Firman sendiri memang cukup lama diistirahatkan setelah mengalami cedera otot pada betis kanannya yang didapat kala menghadapi Arema Cronous di babak final Inter Island Cup (IIC) 2014 lalu.
Baca juga: Wajib Tiga Angka di Myanmar
Bahkan, kala menghadapi New Radiant di laga perdana babak penyisihan grup H, AFC Cup 2015, Firman hanya diturunkan dipertengahan babak kedua. Namun, saat menghadapi wakil Myanmar, kapten kesebelasan Maung Bandung ini memiliki peluang besar diturunkan sejak menit pertama.
Betapa tidak, sosoknya sebagai jendral lapangan tengah, cukup mempengaruhi permainan Maung Bandung dalam setiap pertandingannya. "Adanya Firman, tentu saja membuat saya menjadi banyak pilihan menurunkan pemain tengah. Tapi bisa kita lihat nanti, yang jelas yang siap yang akan saya turunkan," tegas Djadjang.
Hal serupa diungkapkan Djadjang pada Makan Konate. Cedera jari kaki yang dialami pemain asing asal Mali ini juga sudah berangsur membaik. Hanya saja, pelatih yang akrab disapa Djanur ini belum dapat memberikan pelatihan normal kepada pemilik nomor punggung 10 di Persib Bandung itu.
"Kita masih akan memberikan Konate pelatihan secara terpisah. Karena hal itu dilakukan agar tetap terjaga, kami juga tidak mau memaksanya. Masih banyak waktu untuk pulih. Dan sangat memungkinkan juga untuk dimainkan lawan Myanmar (Ayeyawady United)," tegasnya kembali.
Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani membenarkan jika kondisi Firman dan Konate sudah dipastikan sembuh. Hanya saja, kata dia, Firman Utina masih mengalami trauma.
"Kalau dari segi kebugaran, Firman sudah tidak ada masalah. Cuma Firman masih takut ada rasa trauma saja. Jadi saat ini masih beradaptasi," tutur Rafi.
Sementara Konate, kondisi jari kakinya masih membengkak dan diharapkan dapat berangsur membaik saat melawan Ayeyawady United. "Konate secara kebugaran bagus tapi ada singultus disela jari. Kemarin terjadi pembekakan, sekarang sudah berkurang tinggal saya lihat besok (hari ini)," katanya.
Konate sendiri mengaku kondisi jari kakinya sudah jauh membaik bahkan sudah tidak merasakan nyeri. "Kalau pake sepatu kets tidak sakit. Tapi kalau pake sepatu bola masih sedikit sakit. Hari Senin (9/3/2015) saya baru mau coba pake sepatu bola. Mudah-mudahan sudah terbiasa lagi," harap Konate.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengatakan untuk kondisi Firman, saat ini sudah jauh lebih baik ketimbang sebelumnya. Firman sendiri memang cukup lama diistirahatkan setelah mengalami cedera otot pada betis kanannya yang didapat kala menghadapi Arema Cronous di babak final Inter Island Cup (IIC) 2014 lalu.
Baca juga: Wajib Tiga Angka di Myanmar
Bahkan, kala menghadapi New Radiant di laga perdana babak penyisihan grup H, AFC Cup 2015, Firman hanya diturunkan dipertengahan babak kedua. Namun, saat menghadapi wakil Myanmar, kapten kesebelasan Maung Bandung ini memiliki peluang besar diturunkan sejak menit pertama.
Betapa tidak, sosoknya sebagai jendral lapangan tengah, cukup mempengaruhi permainan Maung Bandung dalam setiap pertandingannya. "Adanya Firman, tentu saja membuat saya menjadi banyak pilihan menurunkan pemain tengah. Tapi bisa kita lihat nanti, yang jelas yang siap yang akan saya turunkan," tegas Djadjang.
Hal serupa diungkapkan Djadjang pada Makan Konate. Cedera jari kaki yang dialami pemain asing asal Mali ini juga sudah berangsur membaik. Hanya saja, pelatih yang akrab disapa Djanur ini belum dapat memberikan pelatihan normal kepada pemilik nomor punggung 10 di Persib Bandung itu.
"Kita masih akan memberikan Konate pelatihan secara terpisah. Karena hal itu dilakukan agar tetap terjaga, kami juga tidak mau memaksanya. Masih banyak waktu untuk pulih. Dan sangat memungkinkan juga untuk dimainkan lawan Myanmar (Ayeyawady United)," tegasnya kembali.
Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani membenarkan jika kondisi Firman dan Konate sudah dipastikan sembuh. Hanya saja, kata dia, Firman Utina masih mengalami trauma.
"Kalau dari segi kebugaran, Firman sudah tidak ada masalah. Cuma Firman masih takut ada rasa trauma saja. Jadi saat ini masih beradaptasi," tutur Rafi.
Sementara Konate, kondisi jari kakinya masih membengkak dan diharapkan dapat berangsur membaik saat melawan Ayeyawady United. "Konate secara kebugaran bagus tapi ada singultus disela jari. Kemarin terjadi pembekakan, sekarang sudah berkurang tinggal saya lihat besok (hari ini)," katanya.
Konate sendiri mengaku kondisi jari kakinya sudah jauh membaik bahkan sudah tidak merasakan nyeri. "Kalau pake sepatu kets tidak sakit. Tapi kalau pake sepatu bola masih sedikit sakit. Hari Senin (9/3/2015) saya baru mau coba pake sepatu bola. Mudah-mudahan sudah terbiasa lagi," harap Konate.
(rus)