Pacquiao Emoh Pikirkan Sanksi dan Denda

Rabu, 06 Mei 2015 - 15:07 WIB
Pacquiao Emoh Pikirkan Sanksi dan Denda
Pacquiao Emoh Pikirkan Sanksi dan Denda
A A A
LAS VEGAS - Manny Pacquiao emoh atau enggan memikirkan soal sanksi dan denda yang bakal diterimanya jika dinyatakan bersalah oleh Komisi Atletik Nevada (NSAC). Pacquiao lebih tertarik membicarakan tarung ulang setelah Floyd Mayweather Jr. sudah memberikan sinyal menerima tawarannya.

Seperti diberitakan sebelumnya Mayweather Jr. telah menerima tawaran tarung ulang. Kesediannya itu disampaikan The Money lewat pembawa acara ESPN, Stephen Smith. (Baca juga :HOT NEWS: Mayweather Terima Tantangan Pacquiao)

"Saya senang kalau dia mau menerima tawaran tarung ulang. Pertama kali saya akan memulihkan cedera bahu saya. Menurut dokter untuk pulih 100 persen saya harus rehat sampai enam bulan," ungkap Pacquiao dilansir CBNnews, Rabu (6/5/2015).

Pacquiao Emoh Pikirkan Sanksi dan Denda


Banyak kalangan yang menilai mega duel di MGK Grand, Las Vegas akhir pekan lalu memang tidak sesuai dengan penantian selama lima tahun. Pasalnya, ketiga juri yang menilai pertarungan lebih menguntungkan petinju tuan rumah.

"Sebenarnya saya memenangkan pertarungan itu. Saya hanya kalah dengan tinta, tapi sebenarnya sayalah yang memenangkan tarung itu," tegas Pacquiao.

Keyakinan Pacquiao bisa mengalahkan Mayweather Jr masih terus menggelora. Ia yakin sekali kalau kondisinya saat itu sangat prima atau bahunya tidak cedera, sudah pasti lawannya akan terkapar di atas ring. (Baca juga : Pacquiao Ngeluh Sakit, Mayweather: Jangan Alasan)

Terkait dengan tuduhan tidak jujur dalam mengisi form, Pacquiao mencoba meluruskan, sebenarnya memang saat mengisi form kondisinya baik-baik saja. Rasa nyeri itu dirasakan beberapa saat sebelum tarung. Permintaan obat pada NSAC itu pun dilakukan untuk menahan rasa nyeri saja.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5242 seconds (0.1#10.140)