Batal Rematch, Mayweather Tuduh Pacquiao Pengecut
A
A
A
LAS VEGAS - Floyd Mayweather Jr. seperti menjilat ludah sendiri, karena petinju tak terkalahkan mengaku tidak tertarik untuk melakukan pertarungan ulang (rematch) dengan Manny Pacquiao. Dia menganggap Ikon tinju Filipina itu merupakan seorang pengecut dan pecundang. Hal itu disampaikannya dalam sebuah wawancara dengan salah satu televisi ternama di Amerika Serikat.
Curhatan atau wawancara Mayweather direkam pada Selasa (5/5/2015) waktu setempat dan akan disiarkan secara langsung pada (9/5/2015) Sabtu malam waktu setempat. Ketika ditanya apakah ia berpikir Pacquiao kalah akibat mengalami cedera bahu kanan yang kemudian memerlukan operasi, dia berkata masih abu-abu dan itu hanya alasan dia untuk menarik simpati masyarakat dunia.
"Tentu saja tidak. Karena dia tampil agresif dan cepat di pertarungan itu. Tangan kirinya dan kanan terlihat seimbang dalam melepaskan pukulan cepat. Jadi saya anggap itu sebuah alasan," kata Mayweather dicomot dari Time, Jumat (8/5/2015).
Lebih lanjut, pemilik sabuk juara kelas welter versi WBA, WBO, dan WBC itu menegaskan bahwa ia tidak tertarik untuk melakukan rematch dengan Pacquiao. Bahkan kekasih Medina Doralie itu meminta kepada masyarakat dunia untuk tidak mengharapkan mega duel jilid II berlangsung.
"Dia (Pacquiao) sudah kalah dan ia tahu bahwa dirinya sudah kalah. Jadi tidak perlu untuk menantang saya lagi dan saya sudah kehilangan rasa hormat atas apa yang sudah lakukan pasca pertarungan.
Pernyataan petinju berkepala plontos jauh berbeda saat diwawancarai dengan dengan ESPN, Rabu (6/5/2015). Saat itu ia berkata akan menerima tantangan tersebut. Tetapi, dia akan menunggu sampai kondisi pemeran film 'Wam Bam Pac's The Man' pulih dari cedera bahu kanannya. "Saya akan melawan dia (Pacquiao) satu tahun kemudian setelah dia selesai menjalani operasi," tegas Mayweather. (Baca juga: HOT NEWS: Mayweather Terima Tantangan Pacquiao)
Ketika disinggung soal pernyataan itu, Mayweather menjawab: "Ya, tapi saya berubah pikiran. Karena dia adalah seorang pecundang yang tidak mengakui kekalahannya dan lebih membesar-besarkan masalah cedera dan dia pengecut. Jika Anda kalah, maka Anda harus menerima kekalahan itu dengan lapang dada dan berkata bahwa 'Mayweather adalah petarung yang lebih baik," tukasnya.
Curhatan atau wawancara Mayweather direkam pada Selasa (5/5/2015) waktu setempat dan akan disiarkan secara langsung pada (9/5/2015) Sabtu malam waktu setempat. Ketika ditanya apakah ia berpikir Pacquiao kalah akibat mengalami cedera bahu kanan yang kemudian memerlukan operasi, dia berkata masih abu-abu dan itu hanya alasan dia untuk menarik simpati masyarakat dunia.
"Tentu saja tidak. Karena dia tampil agresif dan cepat di pertarungan itu. Tangan kirinya dan kanan terlihat seimbang dalam melepaskan pukulan cepat. Jadi saya anggap itu sebuah alasan," kata Mayweather dicomot dari Time, Jumat (8/5/2015).
Lebih lanjut, pemilik sabuk juara kelas welter versi WBA, WBO, dan WBC itu menegaskan bahwa ia tidak tertarik untuk melakukan rematch dengan Pacquiao. Bahkan kekasih Medina Doralie itu meminta kepada masyarakat dunia untuk tidak mengharapkan mega duel jilid II berlangsung.
"Dia (Pacquiao) sudah kalah dan ia tahu bahwa dirinya sudah kalah. Jadi tidak perlu untuk menantang saya lagi dan saya sudah kehilangan rasa hormat atas apa yang sudah lakukan pasca pertarungan.
Pernyataan petinju berkepala plontos jauh berbeda saat diwawancarai dengan dengan ESPN, Rabu (6/5/2015). Saat itu ia berkata akan menerima tantangan tersebut. Tetapi, dia akan menunggu sampai kondisi pemeran film 'Wam Bam Pac's The Man' pulih dari cedera bahu kanannya. "Saya akan melawan dia (Pacquiao) satu tahun kemudian setelah dia selesai menjalani operasi," tegas Mayweather. (Baca juga: HOT NEWS: Mayweather Terima Tantangan Pacquiao)
Ketika disinggung soal pernyataan itu, Mayweather menjawab: "Ya, tapi saya berubah pikiran. Karena dia adalah seorang pecundang yang tidak mengakui kekalahannya dan lebih membesar-besarkan masalah cedera dan dia pengecut. Jika Anda kalah, maka Anda harus menerima kekalahan itu dengan lapang dada dan berkata bahwa 'Mayweather adalah petarung yang lebih baik," tukasnya.
(bbk)