Jonatan Christie Dilumat Viktor Axelsen: Rebut Satu Poin Saja Susah
Sabtu, 21 Januari 2023 - 23:00 WIB
Jonatan Christie mengakui tunggal putra nomor 1 dunia Viktor Axelsen sulit dikalahkan/Foto/PBSI
NEW DELHI - Jonatan Christie mengakui tunggal putra nomor 1 dunia Viktor Axelsen (Denmark) sulit dikalahkan. Jojo -sapaan Jonatan- ditaklukkan pebulu tangkis Denmark itu di semifinal India Open 2023.
Jojo mengatakan kesulitan mendapat poin melawan Axelsen di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Sabtu (21/1/2023). Jonatan langsung tertinggal jauh dari Axelsen di awal gim pertama.
Permainan cepat dan kombinasi serangan yang efektif membuat Axelsen unggul. Kondisi serupa terjadi pada pertandingan di gim kedua. Alhasil, Jonatan harus puas terhenti di semifinal setelah dikalahkan Axelsen dalam dua gim langsung 6-21 dan 12-21.
“Bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan. Cuma hasilnya tidak seperti yang saya harapkan. Saya akui, Viktor memang jauh lebih baik. Untuk bisa mendapatkan satu poin saja, sangat susah. Hari ini dia memang tampil terbaik,” kata Jojo dikutip dari rilis resmi PBSI, Sabtu (21/1/2023).
Di sisi lain, Jojo juga mengakui banyak melakukan kesalahan dalam pertanidngan tersebut. Ia mencoba untuk mengimbangi permainan, namun Axelsen yang sudah unggul akhirnya mampu menuntaskan permainan dengan kemenangan.
“Sementara saya memang banyak melakukan kesalahan. Bertemu Viktor itu harus bisa menjaga momentum. Tadi saya di gim kedua sempat mendapat momentum dan menyamakan angka. Tetapi saat ada bola yang sebenarnya enak, malah tidak bisa saya matikan, momentum itu kembali hilang,” aku Jojo.
“Setelah itu, lawan kembali mendapat momentum dan bisa kembali ke pola dan permainannya,” pungkasnya.
Jojo mengatakan kesulitan mendapat poin melawan Axelsen di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Sabtu (21/1/2023). Jonatan langsung tertinggal jauh dari Axelsen di awal gim pertama.
Permainan cepat dan kombinasi serangan yang efektif membuat Axelsen unggul. Kondisi serupa terjadi pada pertandingan di gim kedua. Alhasil, Jonatan harus puas terhenti di semifinal setelah dikalahkan Axelsen dalam dua gim langsung 6-21 dan 12-21.
“Bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan. Cuma hasilnya tidak seperti yang saya harapkan. Saya akui, Viktor memang jauh lebih baik. Untuk bisa mendapatkan satu poin saja, sangat susah. Hari ini dia memang tampil terbaik,” kata Jojo dikutip dari rilis resmi PBSI, Sabtu (21/1/2023).
Di sisi lain, Jojo juga mengakui banyak melakukan kesalahan dalam pertanidngan tersebut. Ia mencoba untuk mengimbangi permainan, namun Axelsen yang sudah unggul akhirnya mampu menuntaskan permainan dengan kemenangan.
“Sementara saya memang banyak melakukan kesalahan. Bertemu Viktor itu harus bisa menjaga momentum. Tadi saya di gim kedua sempat mendapat momentum dan menyamakan angka. Tetapi saat ada bola yang sebenarnya enak, malah tidak bisa saya matikan, momentum itu kembali hilang,” aku Jojo.
“Setelah itu, lawan kembali mendapat momentum dan bisa kembali ke pola dan permainannya,” pungkasnya.
(sha)
tulis komentar anda