Ragam Cara Kelompok Suporter PSM Makassar dalam Berbagi Kurban
Rabu, 29 Juli 2020 - 21:05 WIB
MAKASSAR - Dua kelompok suporter PSM Makassar akan berbagi daging kurban kepada warga yang dianggap layak menerima. Mereka adalah The Macz Man dan Red Gank yang merupakan binaan SuperSoccer di Makassar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program bertajuk 'Kolaborasi Komunitas Indonesia Timur Berbagi' yang melibatkan 379 komunitas di 42 kota. Lebih dari 15 ribu anggota dari komunitas besar di antaranya yaitu SuperSoccer ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang baru pertama kali terjadi ini.
Pembina SuperSoccer di Makassar, Muhammad Rizal yang akrab disapa Bombom, menyampaikan kedua komunitas ini punya cara beragam alias berbeda dalam pengadaan maupun pendistribusian hewan kurban.
The Macz Man yang diwakili zona tengah, utara, selatan, dan timur akan membeli hewan kurban dari anggotanya dan mendistribusikannya ke masjid dan panti asuhan di kota Makassar.
“The Macz Man akan membeli seekor sapi dari salah satu anggotanya di Sektor Bontoala Tua. Ini dilakukan untuk membantu anggota sekaligus mendapatkan harga yang lebih murah dibanding harga di pasaran. Kebetulan anggota ini memang pedagang ternak di Jalan Lamuru,” kata Bombom, Rabu (29/7/2020).
Sementara itu, Red Gank yang diwakili zona utara, timur dan barat punya rencana lain. Mereka akan membeli hewan kurban ke peternak atau pedagang yang berada di Kota Makassar. Selanjutnya daging kurban akan dibagikan ke masjid di dekat sektor-sektor Red Gank.
“Nantinya daging kurban akan dibagikan di masjid sekitar homebase sektor-sektor Red Gank seperti Sektor Panaikang, Pattene, dan Garadutz. Tujuannya untuk mengedukasi masyarakat sekitar bahwasuporter bola seperti Red Gank bisa melakukan kegiatan positif seperti membagikan daging kurban,” imbuh Bombom.
Selain The Macz Man dan Red Gank, ada komunitas binaan SuperSoccer di Makassar lainnya yang juga akan menyumbang dan berbagi daging kurban. Mereka adalah 11 komunitas fans club dari liga-liga Eropa seperti Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia, maupun Liga Jerman.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program bertajuk 'Kolaborasi Komunitas Indonesia Timur Berbagi' yang melibatkan 379 komunitas di 42 kota. Lebih dari 15 ribu anggota dari komunitas besar di antaranya yaitu SuperSoccer ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang baru pertama kali terjadi ini.
Pembina SuperSoccer di Makassar, Muhammad Rizal yang akrab disapa Bombom, menyampaikan kedua komunitas ini punya cara beragam alias berbeda dalam pengadaan maupun pendistribusian hewan kurban.
The Macz Man yang diwakili zona tengah, utara, selatan, dan timur akan membeli hewan kurban dari anggotanya dan mendistribusikannya ke masjid dan panti asuhan di kota Makassar.
“The Macz Man akan membeli seekor sapi dari salah satu anggotanya di Sektor Bontoala Tua. Ini dilakukan untuk membantu anggota sekaligus mendapatkan harga yang lebih murah dibanding harga di pasaran. Kebetulan anggota ini memang pedagang ternak di Jalan Lamuru,” kata Bombom, Rabu (29/7/2020).
Sementara itu, Red Gank yang diwakili zona utara, timur dan barat punya rencana lain. Mereka akan membeli hewan kurban ke peternak atau pedagang yang berada di Kota Makassar. Selanjutnya daging kurban akan dibagikan ke masjid di dekat sektor-sektor Red Gank.
“Nantinya daging kurban akan dibagikan di masjid sekitar homebase sektor-sektor Red Gank seperti Sektor Panaikang, Pattene, dan Garadutz. Tujuannya untuk mengedukasi masyarakat sekitar bahwasuporter bola seperti Red Gank bisa melakukan kegiatan positif seperti membagikan daging kurban,” imbuh Bombom.
Selain The Macz Man dan Red Gank, ada komunitas binaan SuperSoccer di Makassar lainnya yang juga akan menyumbang dan berbagi daging kurban. Mereka adalah 11 komunitas fans club dari liga-liga Eropa seperti Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia, maupun Liga Jerman.
(tri)
tulis komentar anda