Ditekuk Slovakia, Pelatih Timnas Belgia: Ini Menyakitkan
Selasa, 18 Juni 2024 - 11:25 WIB
JERMAN - Hasil mengejutkan muncul dalam laga Slovakia versus Belgia di Grup E Piala Eropa 2024. Timnas Belgia yang diunggulkan harus menerima pil pahit kalah 0-1. Sang pelatih, Domenico Tedesco, menyebut kekalahan itu sangat menyakitkan baginya karena menurutnya timnya tak pantas kalah.
Berlaga di Waldstadion, Frankfurt, Jerman, Senin (17/6/2024) malam WIB, The Red Devils -julukan Timnas Belgia- kecolongan gol pada menit ketujuh. Sebuah kesalahan umpan yang dilakukan oleh Jeremy Doku di lini belakang berujung pada gol pembuka Ivan Schranz.
Walau tertinggal satu gol, Belgia tampil buruk sepanjang babak pertama karena kesulitan untuk membongkar pertahanan lawan. Romelu Lukaku sempat berhadapan satu lawan satu dengan Martin Dubravka, tetapi malah melewatkan kesempatan emas itu dengan baik.
Di babak kedua, Kevin De Bruyne dkk bermain lebih menyerang dan akhirnya bisa mencetak gol pada menit 56. Sayangnya, gol yang diraih Lukaku itu dianulir oleh wasit lewat tayangan VAR karena striker Inter Milan itu berada dalam posisi offside.
Pada menit 86, Lukaku kembali menorehkan gol penyeimbang dengan sontekannya yang menyambar umpan tarik Lois Openda. Sial bagi Belgia, lagi-lagi gol itu dianulir oleh wasit setelah Openda melakukan handball dalam prosesnya usai dilihat via tayangan VAR.
Oleh karena itu, Tedesco menilai kekalahan itu sangat menyakitkan baginya. Sebab menurutnya, pasukannya tidak pantas kalah dari The Falcons -julukan Timnas Slovakia. “Kami kalah dalam pertandingan ini dan itu menyakitkan, karena kami tidak pantas mendapatkannya. Para pemain mencoba segalanya,” kata Tedesco dilansir dari laman resmi UEFA, Selasa (18/6/2024).
“Saya tidak bisa memberi tahu tim banyak hal bahwa mereka seharusnya melakukannya dengan lebih baik. Kehilangan peluang besar dan gol yang dicetak Slovakia seharusnya dihindari,” tambahnya.
Lebih lanjut, Tedesco menilai hasil buruk itu didapat timnya karena mereka membuang banyak peluang sepanjang pertandingan. Dia tak memungkiri bahwa Youri Tielemans dkk sangat kecewa dengan kekalahan itu.
Berlaga di Waldstadion, Frankfurt, Jerman, Senin (17/6/2024) malam WIB, The Red Devils -julukan Timnas Belgia- kecolongan gol pada menit ketujuh. Sebuah kesalahan umpan yang dilakukan oleh Jeremy Doku di lini belakang berujung pada gol pembuka Ivan Schranz.
Walau tertinggal satu gol, Belgia tampil buruk sepanjang babak pertama karena kesulitan untuk membongkar pertahanan lawan. Romelu Lukaku sempat berhadapan satu lawan satu dengan Martin Dubravka, tetapi malah melewatkan kesempatan emas itu dengan baik.
Di babak kedua, Kevin De Bruyne dkk bermain lebih menyerang dan akhirnya bisa mencetak gol pada menit 56. Sayangnya, gol yang diraih Lukaku itu dianulir oleh wasit lewat tayangan VAR karena striker Inter Milan itu berada dalam posisi offside.
Pada menit 86, Lukaku kembali menorehkan gol penyeimbang dengan sontekannya yang menyambar umpan tarik Lois Openda. Sial bagi Belgia, lagi-lagi gol itu dianulir oleh wasit setelah Openda melakukan handball dalam prosesnya usai dilihat via tayangan VAR.
Oleh karena itu, Tedesco menilai kekalahan itu sangat menyakitkan baginya. Sebab menurutnya, pasukannya tidak pantas kalah dari The Falcons -julukan Timnas Slovakia. “Kami kalah dalam pertandingan ini dan itu menyakitkan, karena kami tidak pantas mendapatkannya. Para pemain mencoba segalanya,” kata Tedesco dilansir dari laman resmi UEFA, Selasa (18/6/2024).
“Saya tidak bisa memberi tahu tim banyak hal bahwa mereka seharusnya melakukannya dengan lebih baik. Kehilangan peluang besar dan gol yang dicetak Slovakia seharusnya dihindari,” tambahnya.
Lebih lanjut, Tedesco menilai hasil buruk itu didapat timnya karena mereka membuang banyak peluang sepanjang pertandingan. Dia tak memungkiri bahwa Youri Tielemans dkk sangat kecewa dengan kekalahan itu.
tulis komentar anda