Ketakutan Terbesar Jorge Martin: Pensiun Tanpa Gelar Juara MotoGP
Kamis, 05 September 2024 - 17:02 WIB
MADRID - Bintang Pramac Ducati, Jorge Martin , mengungkapkan ketakutan terbesar dalam hidupnya saat ini. Dia mengaku takut pensiun sebagai seorang pembalap yang tak memiliki gelar juara MotoGP.
Hanya butuh tiga musim saja bagi Martin untuk bisa bersaing memperebutkan gelar juara MotoGP sejak promosi dari Moto2 pada 2021. Dia menunjukkan perlawanan ketat kepada sang juara bertahan, Francesco Bagnaia, pada musim 2023 hingga akhir musim.
Namun sayang, beberapa kesalahan yang berujung pada kecelakaan di akhir musim membuat Martin terpaksa gigit jari. Dia kalah dari Bagnaia dan berakhir sebagai runner up MotoGP 2023.
Kini, Martinator -julukan Martin- kembali berada di jalur perebutan gelar juara MotoGP 2024. Jatuhnya Bagnaia dalam balapan utama GP Aragon 2024 membuatnya memiliki keunggulan 23 poin di puncak klasemen.
Kendati sudah membuktikan diri bisa bersaing di papan atas dalam dua musim terakhir, Martin ternyata sangat takut tak mampu mendapatkan gelar juara MotoGP hingga akhir kariernya. Bahkan, saat ini dirinya bisa terguncang jika tak memenangkan balapan.
“Ketakutan terbesar saya saat ini, menurut saya, adalah pensiun tanpa memenangkan Kejuaraan Dunia MotoGP,” kata Martin dilansir dari Motosan, Kamis (5/9/2024).
“Ini mungkin ketakutan terbesar saya saat ini, mungkin dalam beberapa tahun ke depan saya tidak akan melihatnya seperti itu, tapi sekarang ini adalah ketakutan terbesar saya. Atau bagaimana tidak menang itu bisa mempengaruhi saya,” tambahnya.
Walaupun demikian, Martin pasrah dan bakal menerima kenyataan jika dirinya tak bisa menjadi juara MotoGP hingga gantung helm nanti. Yang jelas, pembalap berusia 26 tahun itu bakal selalu berusaha menampilkan performa terbaik untuk menyabet titel balapan motor paling bergengsi di dunia itu.
“Tetapi pada saat yang sama saya juga percaya bahwa jika memberikan yang terbaik pada akhirnya itu adalah sesuatu yang bisa terjadi. Tapi saat ini rumit dalam pertarungan untuk mengatakan 'Saya tidak menang', tapi saya juga tidak ingin itu menjadi obsesi,” jelas rider asal Spanyol tersebut.
Pada akhir pekan ini, Martin bakal berjuang untuk memperlebar keunggulannya di puncak klasemen dari Bagnaia di MotoGP San Marino 2024. Balapan sprint di Sirkuit Misano itu dijadwalkan digelar pada Sabtu (7/9/2024) pukul 20.00 WIB dan sehari setelahnya balapan utama berlangsung pada pukul 19.00 WIB.
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
Hanya butuh tiga musim saja bagi Martin untuk bisa bersaing memperebutkan gelar juara MotoGP sejak promosi dari Moto2 pada 2021. Dia menunjukkan perlawanan ketat kepada sang juara bertahan, Francesco Bagnaia, pada musim 2023 hingga akhir musim.
Namun sayang, beberapa kesalahan yang berujung pada kecelakaan di akhir musim membuat Martin terpaksa gigit jari. Dia kalah dari Bagnaia dan berakhir sebagai runner up MotoGP 2023.
Kini, Martinator -julukan Martin- kembali berada di jalur perebutan gelar juara MotoGP 2024. Jatuhnya Bagnaia dalam balapan utama GP Aragon 2024 membuatnya memiliki keunggulan 23 poin di puncak klasemen.
Kendati sudah membuktikan diri bisa bersaing di papan atas dalam dua musim terakhir, Martin ternyata sangat takut tak mampu mendapatkan gelar juara MotoGP hingga akhir kariernya. Bahkan, saat ini dirinya bisa terguncang jika tak memenangkan balapan.
“Ketakutan terbesar saya saat ini, menurut saya, adalah pensiun tanpa memenangkan Kejuaraan Dunia MotoGP,” kata Martin dilansir dari Motosan, Kamis (5/9/2024).
“Ini mungkin ketakutan terbesar saya saat ini, mungkin dalam beberapa tahun ke depan saya tidak akan melihatnya seperti itu, tapi sekarang ini adalah ketakutan terbesar saya. Atau bagaimana tidak menang itu bisa mempengaruhi saya,” tambahnya.
Walaupun demikian, Martin pasrah dan bakal menerima kenyataan jika dirinya tak bisa menjadi juara MotoGP hingga gantung helm nanti. Yang jelas, pembalap berusia 26 tahun itu bakal selalu berusaha menampilkan performa terbaik untuk menyabet titel balapan motor paling bergengsi di dunia itu.
“Tetapi pada saat yang sama saya juga percaya bahwa jika memberikan yang terbaik pada akhirnya itu adalah sesuatu yang bisa terjadi. Tapi saat ini rumit dalam pertarungan untuk mengatakan 'Saya tidak menang', tapi saya juga tidak ingin itu menjadi obsesi,” jelas rider asal Spanyol tersebut.
Pada akhir pekan ini, Martin bakal berjuang untuk memperlebar keunggulannya di puncak klasemen dari Bagnaia di MotoGP San Marino 2024. Balapan sprint di Sirkuit Misano itu dijadwalkan digelar pada Sabtu (7/9/2024) pukul 20.00 WIB dan sehari setelahnya balapan utama berlangsung pada pukul 19.00 WIB.
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
(wib)
tulis komentar anda