Lalu Muhammad Zohri Isyaratkan Pensiun di Kampung Halaman usai PON 2028
Senin, 16 September 2024 - 10:12 WIB
Lalu Muhammad Zohri mengisyaratkan pensiun usai Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Rencana Zohri tersebut terungkap usai meraih medali emas PON XXI Aceh-Sumut 2024 di nomor 100m putra.
Zohri mengaku mulai memikirkan rencana pensiun, terutama setelah PON 2028 yang akan digelar di kampung halamannya yakni NTB. "Mungkin terakhir ikut PON, 2028, kebetulan 2028 NTB jadi tuan rumah, mungkin di situlah saya akan pensiun," ungkap Zohri, Senin (16/9/2024).
Meski masih berusia 28 tahun pada 2028 nanti, Zohri mengaku sudah mulai merasa lelah dengan karier panjangnya di dunia atletik. Cedera yang kerap menghantuinya juga menjadi salah satu alasan.
"Udah capek juga, kalau nggak ada cedera yang parah mungkin masih bisa lanjut," tambahnya.
Meski nanti akan pensiun lebih awal, Zohri mengisyaratkan ingin tetap berkecimpung di dunia olahraga. Tak hanya pelatih tetapi juga menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Mungkin kerja di Menpora, jadi PNS, siapa tahu bisa jadi pelatih," ucapnya lagi.
Akan tetapi enggan berbicara lebih jauh, tugas Zohri setelah PON XXI Aceh-Sumut 2024 masihlah banyak. Salah satu yang menanti adalah SEA Games 2025 di Thailand.
"Banyak kejuaraan ke depannya, mungkin ada SEA Games di Thailand. Doakan tidak ada kendala lagi seperti cedera hamstring atau masalah ankle, semoga ke depannya lebih baik," tutup sprinter berusia 24 tahun itu.
Zohri mengaku mulai memikirkan rencana pensiun, terutama setelah PON 2028 yang akan digelar di kampung halamannya yakni NTB. "Mungkin terakhir ikut PON, 2028, kebetulan 2028 NTB jadi tuan rumah, mungkin di situlah saya akan pensiun," ungkap Zohri, Senin (16/9/2024).
Meski masih berusia 28 tahun pada 2028 nanti, Zohri mengaku sudah mulai merasa lelah dengan karier panjangnya di dunia atletik. Cedera yang kerap menghantuinya juga menjadi salah satu alasan.
Baca Juga
"Udah capek juga, kalau nggak ada cedera yang parah mungkin masih bisa lanjut," tambahnya.
Meski nanti akan pensiun lebih awal, Zohri mengisyaratkan ingin tetap berkecimpung di dunia olahraga. Tak hanya pelatih tetapi juga menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Mungkin kerja di Menpora, jadi PNS, siapa tahu bisa jadi pelatih," ucapnya lagi.
Akan tetapi enggan berbicara lebih jauh, tugas Zohri setelah PON XXI Aceh-Sumut 2024 masihlah banyak. Salah satu yang menanti adalah SEA Games 2025 di Thailand.
"Banyak kejuaraan ke depannya, mungkin ada SEA Games di Thailand. Doakan tidak ada kendala lagi seperti cedera hamstring atau masalah ankle, semoga ke depannya lebih baik," tutup sprinter berusia 24 tahun itu.
(yov)
tulis komentar anda