Trent Alexander-Arnold Terbebani Trofi Liga Primer Inggris
Jum'at, 11 September 2020 - 12:04 WIB
LIVERPOOL - Jadi juara Liga Primer Inggris ternyata memberikan tekanan tersendiri buat Trent Alexander-Arnold . Musim ini menurut Alexander-Arnold, Liverpool harus cepat beradaptasi sebagai tin juara bertahan.
Perjalanan The Reds untuk mempertahankan gelar dirasa sulit mengingat pada pesaing juga telah mempersiapkan diri dengan matang dengan mendatangkan sejumlah pemain muda top bertalenta. "Bagi kami ini bukan tentang memuncaki poin yang kami dapatkan atau mencetak lebih banyak gol, ini tentang apakah kami semua bisa berkembang sebagai tim dan terus menang," kata Alexander-Arnold kepada Sky Sports, Jumat (11/9/2020). (Baca juga : Liverpool Celaka jika Tak Beli Pemain Bintang )
"Kami perlu menjaga mentalitas itu. Inilah hal utama yang membantu kami mencapai sejauh ini. Kami tahu bahwa sekarang ada target besar di punggung kami untuk menjadi juara dan tim akan lebih termotivasi ketika mereka melawan kami, jadi kami perlu menyesuaikan mentalitas itu dan membawanya ke langkah berikutnya. Mempertahankan gelar lebih sulit daripada meraihnya," paparnya.
Alexander-Arnold baru saja dinobatkan sebagai PFA Young Player of the Year. Ia jadi pemain Liverpool pertama yang memenangkan penghargaan individu yang didambakan sejak Steven Gerrard pada 2001. Pemain berusia 21 tahun, yang mencetak empat gol dan memberikan 13 asia di Liga Primer musim lalu, saat ini semua lawan semakin waspada terhadap ancaman Liverpool. (Baca juga : Liverpool Senyap di Bursa Transfer, Klopp Sindir Chelsea: Kami Bukan Klub Milik Negara dan Oligarki )
"Menjelang paruh kedua musim lalu, atau bahkan kuartal terakhir setelah semua yang terjadi, saya merasa sedikit lebih sulit untuk menemukan ruang dan memiliki kebebasan itu," kata Alexander-Arnold.
Perjalanan The Reds untuk mempertahankan gelar dirasa sulit mengingat pada pesaing juga telah mempersiapkan diri dengan matang dengan mendatangkan sejumlah pemain muda top bertalenta. "Bagi kami ini bukan tentang memuncaki poin yang kami dapatkan atau mencetak lebih banyak gol, ini tentang apakah kami semua bisa berkembang sebagai tim dan terus menang," kata Alexander-Arnold kepada Sky Sports, Jumat (11/9/2020). (Baca juga : Liverpool Celaka jika Tak Beli Pemain Bintang )
"Kami perlu menjaga mentalitas itu. Inilah hal utama yang membantu kami mencapai sejauh ini. Kami tahu bahwa sekarang ada target besar di punggung kami untuk menjadi juara dan tim akan lebih termotivasi ketika mereka melawan kami, jadi kami perlu menyesuaikan mentalitas itu dan membawanya ke langkah berikutnya. Mempertahankan gelar lebih sulit daripada meraihnya," paparnya.
Alexander-Arnold baru saja dinobatkan sebagai PFA Young Player of the Year. Ia jadi pemain Liverpool pertama yang memenangkan penghargaan individu yang didambakan sejak Steven Gerrard pada 2001. Pemain berusia 21 tahun, yang mencetak empat gol dan memberikan 13 asia di Liga Primer musim lalu, saat ini semua lawan semakin waspada terhadap ancaman Liverpool. (Baca juga : Liverpool Senyap di Bursa Transfer, Klopp Sindir Chelsea: Kami Bukan Klub Milik Negara dan Oligarki )
"Menjelang paruh kedua musim lalu, atau bahkan kuartal terakhir setelah semua yang terjadi, saya merasa sedikit lebih sulit untuk menemukan ruang dan memiliki kebebasan itu," kata Alexander-Arnold.
(bbk)
tulis komentar anda