Project Big Picture Bisa Layu Sebelum Berkembang
Kamis, 15 Oktober 2020 - 12:35 WIB
Namun, rencana Project Big Picture tetap mendapatkan dukungan yang cukup signifikan. Tokoh-tokoh penting dari klub-klub English Football League (EFL) di Championship, League One, dan League Two dikabarkan mendukung Project Big Picture berdasarkan pertemuan yang digelar, Selasa (13/10).
Paul Scally, Direktur Klub League One, Gilingham, menuturkan klub-klub kecil di Inggris tentu akan sangat terbantu dengan rencana dana talangan senilai 250 juta poundsterling, terutama dalam menghadapi kesulitan ekonomi seperti saat ini.
"Jelas ada lebih banyak diskusi yang bisa didapat, tapi klub tidak ingin menjual jiwa mereka seharga 250 juta poundstering. Ini bukan tentang mengambil uang, berapa pun biayanya,” kata Scally.
Big Picture tentang keberlanjutan EFL di masa depan dan piramida sepak bola, di mana Liga Primer memainkan peran besar. “Kami akan sangat berharap bahwa ini bisa sampai pada kesimpulan yang positif,” katanya.
Sikap realistis klub-klub EFL didasari fakta di lapangan. Skysports menyebut jika enam klub Championship khawatir dengan keberlangsungan klub mereka jika gagal mendapatkan dana talangan yang dijanjikan di dalam proposal Project Big Picture. (Lihat videonya: Sejumlah Aktivis dan Petinggi KAMI Ditangkap Polisi)
Selain itu, delapan klub Championship juga mengatakan mereka kehilangan antara 15-40% dari pendapatan mereka karena hilangnya pendapatan pada hari pertandingan sementara pertandingan terus dimainkan tanpa penonton. Angka itu belum termasuk penjualan tiket di stadion.
Angka-angka tersebut muncul saat klub-klub EFL di ketiga divisi membahas proposal dari klub Liga Primer papan atas untuk Project Big Picture . Selain itu, 13 klub League Two menanggapi survei Sky Sports News dan 85% mengatakan mereka khawatir tentang situasi keuangan mereka saat ini. Sementaa 92% tidak puas dengan upaya pemerintah untuk mengembalikan penggemar ke stadion. (Alimansyah)
Paul Scally, Direktur Klub League One, Gilingham, menuturkan klub-klub kecil di Inggris tentu akan sangat terbantu dengan rencana dana talangan senilai 250 juta poundsterling, terutama dalam menghadapi kesulitan ekonomi seperti saat ini.
"Jelas ada lebih banyak diskusi yang bisa didapat, tapi klub tidak ingin menjual jiwa mereka seharga 250 juta poundstering. Ini bukan tentang mengambil uang, berapa pun biayanya,” kata Scally.
Big Picture tentang keberlanjutan EFL di masa depan dan piramida sepak bola, di mana Liga Primer memainkan peran besar. “Kami akan sangat berharap bahwa ini bisa sampai pada kesimpulan yang positif,” katanya.
Sikap realistis klub-klub EFL didasari fakta di lapangan. Skysports menyebut jika enam klub Championship khawatir dengan keberlangsungan klub mereka jika gagal mendapatkan dana talangan yang dijanjikan di dalam proposal Project Big Picture. (Lihat videonya: Sejumlah Aktivis dan Petinggi KAMI Ditangkap Polisi)
Selain itu, delapan klub Championship juga mengatakan mereka kehilangan antara 15-40% dari pendapatan mereka karena hilangnya pendapatan pada hari pertandingan sementara pertandingan terus dimainkan tanpa penonton. Angka itu belum termasuk penjualan tiket di stadion.
Angka-angka tersebut muncul saat klub-klub EFL di ketiga divisi membahas proposal dari klub Liga Primer papan atas untuk Project Big Picture . Selain itu, 13 klub League Two menanggapi survei Sky Sports News dan 85% mengatakan mereka khawatir tentang situasi keuangan mereka saat ini. Sementaa 92% tidak puas dengan upaya pemerintah untuk mengembalikan penggemar ke stadion. (Alimansyah)
(ysw)
tulis komentar anda