Pertemuan Ideal Chelsea vs Tottenham Hotspur
Sabtu, 28 November 2020 - 11:36 WIB
Pelatih berusia 42 tahun tersebut mengomentari keluhan Mourinho terkait Chelsea yang diuntungkan jadwal karena memiliki dua hari buat rehat. “Ya. Saya tidak yakin tim mana yang bisa dipilih Jose untuk hari Kamis. Dia memiliki skuad yang kuat dan dia bisa melakukan rotasi. Tetapi jika Anda tidak bersiap derby London, maka Anda seharusnya tidak dalam permainan,” tambah Lampard dikutip Dailymail. (Baca juga: Fungsi Minyak Zaitun untuk Kesehatan)
Sebenarnya, lanjut Lampard, timnya juga memiliki jadwal yang tidak menguntungkan sepanjang Desember. “Saya telah melihat jadwal hingga Desember dan itu brutal. Kami akan bermain melawan Arsenal pada Boxing Day dan kemudian Aston Villa dua hari kemudian,” sebutnya.
Senada dengan Lampard, pahlawan kemenangan Chelsea atas Rennais, Olivier Giroud menegaskan selalu siap memberikan segenap kemampuan terbaiknya di setiap pertandingan meski sejauh ini baru tampil delapan kali dan mencetak dua gol.
“Setiap pemain adalah kompetitor dan ingin berada di lapangan menjalankan tugasnya. Saya adalah salah satu dari mereka. Saya ingin efektif dan bermain maksimal untuk tim. Ketika pelatih memberikan kesempatan saya akan berjuang, terus maju dan percaya diri,” tegas Giroud.
Gemilangnya Giroud menjadi alternatif Lampard di lini depan untuk melawan Tottenham selain Timo Werner, Tammy Abraham, Hakim Ziyech dan Callum Hudson-Odoi. Adapun di belakang, ketangguhan Mendy akan dipagari oleh duet Kourt Zouma dan Thiago Silva. (Baca juga: Indonesia Ajak ASEAN Kerja Sama Tanggulangi Pandemi Covid-19)
Lampard memang harus mempersiapkan timnya sebaik mungkin mengingat Tottenham telah berkembang pesat di bawah kendali Jose Mourinho. Setelah musim lalu menempati posisi keenam di Liga Primer, musim ini The Lilywhites semakin menjanjikan, di mana mereka sukses bertakhta di puncak klasemen sementara.
Dari sembilan pertandingan, Hugo Lloris dkk mengemas enam kemenangan, dua imbang, dan satu kekalahan. Konsistensi Tottenham begitu terlihat. Dalam 14 pertandingan terakhir semua kompetisi, mereka hanya mengalami satu kekalahan. Itu semua jelas dilatarbelakangi kepiawaian Mou meracik tim.
The Special One juga didukung klub yang membantunya memboyong pemain-pemain berkualitas pada bursa transfer musim panas lalu Pierre-Emile Hojbjerg (15 juta poundsterling), Matt Doherty (13,4 juta poundsterling), Sergio Reguilon (25 juta poundsterling), dan Joe Rodon (11 juta poundsterling). (Baca juga: Gaji PNS ke Depan: Selamat Tinggal Pangkat dan Golongan)
Operasi transfer Tottenham juga sangat cerdas karena turut memboyong penjaga gawang berpengalaman, Joe Hart, secara gratis, serta meminjam Gareth Bale dan Carlos Vinicius. Nama terakhir bahkan menjadi aktor penting keberhasilan Tottenham mengandaskan Ludogorets Razgrad 4-0 pada pertandingan Grup J Liga Europa, Jumat (27/11).
Pemain Brasil tersebut menyumbangkan dua gol (16,34) dan memberikan assist untuk gol Lucas Moura (73). Satu gol Tottenham lainnya dicetak Harry Winks (63). Pada pertandingan tersebut Mou turut menurunkan sebagian besar pemain pelapis, termasuk tiga pemain akademi, Alfie Whiteman (22 tahun), Harvey White (19 tahun), dan Dane Scarlett.
Sebenarnya, lanjut Lampard, timnya juga memiliki jadwal yang tidak menguntungkan sepanjang Desember. “Saya telah melihat jadwal hingga Desember dan itu brutal. Kami akan bermain melawan Arsenal pada Boxing Day dan kemudian Aston Villa dua hari kemudian,” sebutnya.
Senada dengan Lampard, pahlawan kemenangan Chelsea atas Rennais, Olivier Giroud menegaskan selalu siap memberikan segenap kemampuan terbaiknya di setiap pertandingan meski sejauh ini baru tampil delapan kali dan mencetak dua gol.
“Setiap pemain adalah kompetitor dan ingin berada di lapangan menjalankan tugasnya. Saya adalah salah satu dari mereka. Saya ingin efektif dan bermain maksimal untuk tim. Ketika pelatih memberikan kesempatan saya akan berjuang, terus maju dan percaya diri,” tegas Giroud.
Gemilangnya Giroud menjadi alternatif Lampard di lini depan untuk melawan Tottenham selain Timo Werner, Tammy Abraham, Hakim Ziyech dan Callum Hudson-Odoi. Adapun di belakang, ketangguhan Mendy akan dipagari oleh duet Kourt Zouma dan Thiago Silva. (Baca juga: Indonesia Ajak ASEAN Kerja Sama Tanggulangi Pandemi Covid-19)
Lampard memang harus mempersiapkan timnya sebaik mungkin mengingat Tottenham telah berkembang pesat di bawah kendali Jose Mourinho. Setelah musim lalu menempati posisi keenam di Liga Primer, musim ini The Lilywhites semakin menjanjikan, di mana mereka sukses bertakhta di puncak klasemen sementara.
Dari sembilan pertandingan, Hugo Lloris dkk mengemas enam kemenangan, dua imbang, dan satu kekalahan. Konsistensi Tottenham begitu terlihat. Dalam 14 pertandingan terakhir semua kompetisi, mereka hanya mengalami satu kekalahan. Itu semua jelas dilatarbelakangi kepiawaian Mou meracik tim.
The Special One juga didukung klub yang membantunya memboyong pemain-pemain berkualitas pada bursa transfer musim panas lalu Pierre-Emile Hojbjerg (15 juta poundsterling), Matt Doherty (13,4 juta poundsterling), Sergio Reguilon (25 juta poundsterling), dan Joe Rodon (11 juta poundsterling). (Baca juga: Gaji PNS ke Depan: Selamat Tinggal Pangkat dan Golongan)
Operasi transfer Tottenham juga sangat cerdas karena turut memboyong penjaga gawang berpengalaman, Joe Hart, secara gratis, serta meminjam Gareth Bale dan Carlos Vinicius. Nama terakhir bahkan menjadi aktor penting keberhasilan Tottenham mengandaskan Ludogorets Razgrad 4-0 pada pertandingan Grup J Liga Europa, Jumat (27/11).
Pemain Brasil tersebut menyumbangkan dua gol (16,34) dan memberikan assist untuk gol Lucas Moura (73). Satu gol Tottenham lainnya dicetak Harry Winks (63). Pada pertandingan tersebut Mou turut menurunkan sebagian besar pemain pelapis, termasuk tiga pemain akademi, Alfie Whiteman (22 tahun), Harvey White (19 tahun), dan Dane Scarlett.
tulis komentar anda