Perjuangan Sean Gelael di Sirkuit Sakhir Belum Menghasilkan Poin
Minggu, 29 November 2020 - 01:01 WIB
SAKHIR - Tekad Sean Gelael untuk meraih angka sangat terlihat pada Race 1 Kejuaraan FIA Formula 2 di Sirkuit Sakhir, Bahrain, Sabtu (28/11). Pebalap Team Jagonya Ayam KFC Indonesia ini sudah tampil sangat percaya diri selepas start walau akhirnya gagal mendapat poin.
Sean langsung melesat, naik empat posisi dari posisi 18. Bertahan lama di sana dan walau memakai ban hard tapi ternyata cepat aus dan melakukan pit stop lebih awal.
(Ikuti Survei SINDOnews: Mencari Calon Presiden 2024 )
Usaha Sean selepas pit stop sangat maksimal. Dengan ban baru (medium) dan bahan bakar sudah jauh lebih ringan, pebalap yang didukung Pertamina dan BNI ini sempat berada dan bertahan lama di posisi perolehan poin, yakni P9 dan P10.
Namun sayang, Sirkuit Sakhir yang memang terkenal kejam terhadap ban dan apalagi Feature Race itu digelar pada Sabtu (28/11) siang, membuat ban mobil Sean lagi-lagi mudah aus. (Baca Juga: Sembuh dari Cedera, Sean Gelael Kembali Turun Lintasan )
Setelah itu Sean sangat mudah kehilangan posisi, dari P10 ke P11, lalu P12, dan terakhir finis di P13. Sebuah situasi yang tidak mengenakkan bagi pebalap yang tadinya punya harapan besar karena sebelumnya absen selama empat bulan.
Rekan satu tim Sean di DAMS, Dan Ticktum juga mengalami hal sama. Dia kehilangan banyak posisi karena bannya cepat aus.
"Saya sempat bertarung ketat saat ada di P9, namun setelah itu mobil tak lagi punya kemampuan bagus untuk bertahan di posisi poin. Besok bertarung lagi!" kata Sean
Pebalap Brasil, Felipe Drugovich memenangi lomba, diikuti oleh Callum Ilott (Inggris), dan Jehan Daruvala (India).
Sean langsung melesat, naik empat posisi dari posisi 18. Bertahan lama di sana dan walau memakai ban hard tapi ternyata cepat aus dan melakukan pit stop lebih awal.
(Ikuti Survei SINDOnews: Mencari Calon Presiden 2024 )
Usaha Sean selepas pit stop sangat maksimal. Dengan ban baru (medium) dan bahan bakar sudah jauh lebih ringan, pebalap yang didukung Pertamina dan BNI ini sempat berada dan bertahan lama di posisi perolehan poin, yakni P9 dan P10.
Namun sayang, Sirkuit Sakhir yang memang terkenal kejam terhadap ban dan apalagi Feature Race itu digelar pada Sabtu (28/11) siang, membuat ban mobil Sean lagi-lagi mudah aus. (Baca Juga: Sembuh dari Cedera, Sean Gelael Kembali Turun Lintasan )
Setelah itu Sean sangat mudah kehilangan posisi, dari P10 ke P11, lalu P12, dan terakhir finis di P13. Sebuah situasi yang tidak mengenakkan bagi pebalap yang tadinya punya harapan besar karena sebelumnya absen selama empat bulan.
Rekan satu tim Sean di DAMS, Dan Ticktum juga mengalami hal sama. Dia kehilangan banyak posisi karena bannya cepat aus.
"Saya sempat bertarung ketat saat ada di P9, namun setelah itu mobil tak lagi punya kemampuan bagus untuk bertahan di posisi poin. Besok bertarung lagi!" kata Sean
Pebalap Brasil, Felipe Drugovich memenangi lomba, diikuti oleh Callum Ilott (Inggris), dan Jehan Daruvala (India).
(sha)
Lihat Juga :
tulis komentar anda