Tim Futsal Kalbar Fokus Latihan Jelang PON 2021
Sabtu, 20 Februari 2021 - 21:31 WIB
JAKARTA - Tim futsal Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggenjot kembali tim dengan latihan intensif jelang Pekan Olahraga Nasional ( PON ) Papua yang digelar Oktober 2021. Asisten pelatih tim futsal Kalbar, Untung menjelaskan, perkembangan tim cukup positif.
Tim tetap berlatih di tengah pandemi Covid-19, tentu dengan protokol kesehatan yang ketat. Alhasil, khususnya kondisi fisik para pemain semakin baik. "Selama masa pandemi kami sempat mengurangi intensitas latihan. Tapi di tahun ini intensitas latihan kita kembalikan seperti biasa, karena keadaannya sudah mulai aman," kata Untung.
Manager tim futsal Kalbar, Mulyadi Rahyono menjelaskan, tim tetap difokuskan latihan, termasuk menggelar training center. "Dilakukan seminggu tiga kali latihan, dan ke depannya akan dilakukan training center dalam seminggu lima kali latihan. Dengan selalu berkoordinasi dengan Apsrov PSSI, KONI Provinsi dan Dispora Provinsi Kalbar, saat ini latihan dilakukan di GOR Pangsuma," ungkap Mulyadi.
Mulyadi juga memaparkan, pandemi Covid-19 sangat berpengaruh karena terbatasnya ruang untuk melakukan latihan. Termasuk uji coba, baik di dalam kota dan luar kota. "Dan yang tidak kalah pentingnya tim sebenarnya sangat memerlukan jam terbang mengikuti kompetisi ataupun turnamen. Tetapi dengan adanya pandemi ini banyak turnamen dan kompetisi yang ditunda, sehingga berpengaruh terhadap jam terbang tim," sebut dia.
Tim futsal Kalbar, kata dia, berharap agar segera dapat dibentuk AFP Kalbar. Pasalnya, kevakuman AFP yang terjadi sekarang membuat sedikit kendala, yakni terkait rekomendasi.
Pemain dari tim futsal Kalbar Muhammad Rama Redoni mengungkapkan pentingnya latihan jelang PON. Tim, kata dia, selalu mentaati protokol kesehatan. "Kalau masalah latihan kami cukup baik cukup bugar dan sangat semangat menjalani latihan karena tujuan kami bukan main-main untuk ke Papua pastinya kami mencari hasil yang terbaik," jelas dia.
Pemain futsal yang akrab disapa Doni ini menyebutkan bahwa tim futsal yang berlaga di PON ini adalah yang terbaik di Indonesia. Di mana dari 34 provinsi, hanya 10 yang terpilih untuk bertanding di ajang nasional ini.
Tim tetap berlatih di tengah pandemi Covid-19, tentu dengan protokol kesehatan yang ketat. Alhasil, khususnya kondisi fisik para pemain semakin baik. "Selama masa pandemi kami sempat mengurangi intensitas latihan. Tapi di tahun ini intensitas latihan kita kembalikan seperti biasa, karena keadaannya sudah mulai aman," kata Untung.
Manager tim futsal Kalbar, Mulyadi Rahyono menjelaskan, tim tetap difokuskan latihan, termasuk menggelar training center. "Dilakukan seminggu tiga kali latihan, dan ke depannya akan dilakukan training center dalam seminggu lima kali latihan. Dengan selalu berkoordinasi dengan Apsrov PSSI, KONI Provinsi dan Dispora Provinsi Kalbar, saat ini latihan dilakukan di GOR Pangsuma," ungkap Mulyadi.
Mulyadi juga memaparkan, pandemi Covid-19 sangat berpengaruh karena terbatasnya ruang untuk melakukan latihan. Termasuk uji coba, baik di dalam kota dan luar kota. "Dan yang tidak kalah pentingnya tim sebenarnya sangat memerlukan jam terbang mengikuti kompetisi ataupun turnamen. Tetapi dengan adanya pandemi ini banyak turnamen dan kompetisi yang ditunda, sehingga berpengaruh terhadap jam terbang tim," sebut dia.
Tim futsal Kalbar, kata dia, berharap agar segera dapat dibentuk AFP Kalbar. Pasalnya, kevakuman AFP yang terjadi sekarang membuat sedikit kendala, yakni terkait rekomendasi.
Pemain dari tim futsal Kalbar Muhammad Rama Redoni mengungkapkan pentingnya latihan jelang PON. Tim, kata dia, selalu mentaati protokol kesehatan. "Kalau masalah latihan kami cukup baik cukup bugar dan sangat semangat menjalani latihan karena tujuan kami bukan main-main untuk ke Papua pastinya kami mencari hasil yang terbaik," jelas dia.
Pemain futsal yang akrab disapa Doni ini menyebutkan bahwa tim futsal yang berlaga di PON ini adalah yang terbaik di Indonesia. Di mana dari 34 provinsi, hanya 10 yang terpilih untuk bertanding di ajang nasional ini.
tulis komentar anda