Setelah Jadi Ratu di Australia, Osaka Bidik Grand Slam Kelima
Sabtu, 20 Februari 2021 - 21:31 WIB
MELBOURNE - Petenis Jepang Naomi Osaka mengincar trofi grand slam kelima setelah memenangi Australian Open 2021 , Sabtu (20/2/2021). Osaka mengoleksi gelar mayor keempatnya seusai membungkam petenis AS Jennifer Brady 6-4 6-3 pada final di Rod Laver Arena, Melbourne.
Osaka yang kini menempati peringkat 2 dunia menjadi wanita pertama sejak Monica Seles pada awal 1990-an yang memenangi empat final grand slam pertama dalam kariernya. Osaka mencatat rekor sempurna 4-0 menyusul kesuksesan di US Open (2018 dan 2020) dan Australian Open (2019 dan 2021). Di putra Roger Federer menorehkan pretasi yang sama.
.
Penampilannya yang dominan di awal tahun ini membuat Osaka diprediksi akan mendominasi WTA Tour dan merayakan kesuksesan besar lebih lanjut. Petenis berusia 23 tahun itu menang dalam 77 menit melawan Brady untuk menjadi wanita ke-12 di Era Terbuka yang merebut beberapa gelar Australia Terbuka.
Baca juga: Turnamen Biliar Hot Nine: Annita Kanjaya Menantang Aldita Rizki Minggu Besok .Osaka kini telah menjalani 21 pertandingan tanpa kekalahan - dia hanya wanita ketiga sejak 2010 yang menikmati rekor tak terkalahkan dari 20 pertandingan atau lebih, bergabung dengan Serena Williams (27 kemenangan antara Final WTA 2014 dan Madrid 2015) dan Azarenka (26 kemenangan antara 2012 Sydney dan Miami).
.
Berikutnya, Osaka mengincar Grand Slam keilma di French Open 2021 yang digelar akhir Mei hingga awal Juni. "Untuk saat ini, saya mencoba untuk mendapatkan lima. Anda tahu, setelah lima saya akan berpikir tentang mungkin 10, jadi mungkin tujuh atau delapan," kata Osaka dalam konferensi pers.
Ditanya tentang rekor sempurnanya di final Grand Slam, Osaka menambahkan: "Bagi saya, saya tidak yakin apakah itu sesuatu yang Anda miliki sejak lahir. Tapi saya tahu bahwa saya tidak memainkan banyak turnamen ketika saya masih kecil, jadi saya selalu ingin mengambil kesempatan setiap kali seseorang menonton saya, saya merasa seperti itu lebih menyenangkan."
"Saya juga berpikir, itu karena saya menyaksikan banyak grand slam berkembang dan melihat penonton, melihat Stadion Arthur Ashe, melihat bagaimana keadaan di Australia dan Rod Laver, dan ingin bermain di depan orang-orang dan ingin menjadi orang yang mengangkat trofi."
Mengikuti jejak Monica Seles dan juara grand slam 20 kali Roger Federer sebagai pemain yang memenangi empat final grand slam pertamanya, Osaka mengatakan: "Itu sangat luar biasa. Saya berharap saya dapat mengetahui sekilas tentang bagaimana karier mereka terbentang."
Osaka yang kini menempati peringkat 2 dunia menjadi wanita pertama sejak Monica Seles pada awal 1990-an yang memenangi empat final grand slam pertama dalam kariernya. Osaka mencatat rekor sempurna 4-0 menyusul kesuksesan di US Open (2018 dan 2020) dan Australian Open (2019 dan 2021). Di putra Roger Federer menorehkan pretasi yang sama.
.
Penampilannya yang dominan di awal tahun ini membuat Osaka diprediksi akan mendominasi WTA Tour dan merayakan kesuksesan besar lebih lanjut. Petenis berusia 23 tahun itu menang dalam 77 menit melawan Brady untuk menjadi wanita ke-12 di Era Terbuka yang merebut beberapa gelar Australia Terbuka.
Baca juga: Turnamen Biliar Hot Nine: Annita Kanjaya Menantang Aldita Rizki Minggu Besok .Osaka kini telah menjalani 21 pertandingan tanpa kekalahan - dia hanya wanita ketiga sejak 2010 yang menikmati rekor tak terkalahkan dari 20 pertandingan atau lebih, bergabung dengan Serena Williams (27 kemenangan antara Final WTA 2014 dan Madrid 2015) dan Azarenka (26 kemenangan antara 2012 Sydney dan Miami).
.
Berikutnya, Osaka mengincar Grand Slam keilma di French Open 2021 yang digelar akhir Mei hingga awal Juni. "Untuk saat ini, saya mencoba untuk mendapatkan lima. Anda tahu, setelah lima saya akan berpikir tentang mungkin 10, jadi mungkin tujuh atau delapan," kata Osaka dalam konferensi pers.
Ditanya tentang rekor sempurnanya di final Grand Slam, Osaka menambahkan: "Bagi saya, saya tidak yakin apakah itu sesuatu yang Anda miliki sejak lahir. Tapi saya tahu bahwa saya tidak memainkan banyak turnamen ketika saya masih kecil, jadi saya selalu ingin mengambil kesempatan setiap kali seseorang menonton saya, saya merasa seperti itu lebih menyenangkan."
"Saya juga berpikir, itu karena saya menyaksikan banyak grand slam berkembang dan melihat penonton, melihat Stadion Arthur Ashe, melihat bagaimana keadaan di Australia dan Rod Laver, dan ingin bermain di depan orang-orang dan ingin menjadi orang yang mengangkat trofi."
Mengikuti jejak Monica Seles dan juara grand slam 20 kali Roger Federer sebagai pemain yang memenangi empat final grand slam pertamanya, Osaka mengatakan: "Itu sangat luar biasa. Saya berharap saya dapat mengetahui sekilas tentang bagaimana karier mereka terbentang."
(sha)
tulis komentar anda